Umrah Kembali Dibuka, Pemerintah Siapkan Regulasi Keberangkatan

Bengkulu, Wordpers.id – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Bustasar mengatakan pihaknya menyambut baik rencana pembukaan kembali penyelenggaraan ibadah umrah oleh pemerintahan Arab.

Kabar tersebut, pasalnya sedang dikaji oleh pihak kementerian seiring dibukanya penerbangan ke negara tersebut.

‘’Insyallah tahun ini sudah bisa diberangkatkan lagi. Mudah-mudahan semua akan terwujud,’’ kata Bustasar, Minggu.

Kata Bustasar, pihaknya menyambut baik kabar tersebut dengan perencanaan peningkatan pelayanan ibadah umrah dan regulasi keberangkatan.

‘’Jemaah yang rencananya akan menunaikan ibadah haji, harus dibatalkan karena pandemi COVID-19. Karenanya saat ini Jemaah berharap, ibadah umrah sudah bisa dibuka,’’ katanya.

Sementara itu, Bustasar mengungkapkan, ada persyaratan yang harus terpenuhi sebelum dibukanya ibadah umrah.

Pertama, penerbangan internasional di Arab Saudi sudah dibuka kembali.

Kedua, ketentuan protokol kesehatan bagi jemaah umrah di masa pandemi COVID-19 telah ditetapkan oleh Pemerintahan Arab Saudi.

“Ketentuan protokol kesehatan bagi jemaah umrah masih dibahas dan dikoordinasikan dengan pihak dan instansi terkait, termasuk Otoritas Penerbangan Sipil (GACA) sebagai pihak yang mengeluarkan regulasi penerbangan,” ungkap Bustasar.

Kemudian, katanya, pemerintah Arab Saudi juga akan mengkaji regulasi penerbangan di Indonesia sebagai bahan penentuan kebijakan dibukanya kembali penyelenggaraan ibadah umrah.

Lebih lanjut, pembukaan penyelenggaraan umrah akan diperuntukkan bagi semua muslim, termasuk warga Arab Saudi dan jemaahn yang berada di Arab Saudi.

Sampai saat ini, katanya, tidak ada rencana kebijakan untuk melakukan pembatasan kuota jemaah umrah.

“Terkait kebijakan batasan usia bagi jemaah umrah masih menunggu ketentuan protokol kesehatan dari Kemenkes,” kata Bustasar mengakhiri.

BACA JUGA:  Demo Ke 4 Tolak Kenaikan BBM di Bengkulu Diwarnai Ledakan Gas Air Mata dan Aksi Lempar Batu

Jangan Lewatkan