Word Pers Indonesia – Sinergi dan kolaborasi pemerintah mulai dari pusat hingga kabupaten-kota bahkan ke tingkat masyarakat terbawah, terus digalakkan dalam menekan angka penyebaran Covid-19 dan pemulihan ekonomi masyarakat.
Komitmen bersama ini diperkuat antara Pemprov Bengkulu dan Pemda kabupaten-kota se Provinsi Bengkulu dengan dilaksanakan Rapat Kerja Kepala Daerah se Provinsi Bengkulu tindak lanjut Pengarahan Presiden RI, di Gedung Daerah Balai Raya Semarak Bengkulu, Rabu (19/05).
Dikatakan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, atas Rapat Kerja Kepala Daerah se Provinsi Bengkulu ini, disimpulkan beberapa kebijakan diantaranya, mempertimbangkan skala pembatasan aktifitas masyarakat yang memungkinkan sesuai kondisi daerah masing-masing, kegiatan proses belajar-mengajar tatap muka akan dievaluasi secara berkala dan menentukan kebijakan pada tahun ajaran baru nanti.
“Maka saya sebagai gubernur memperbolehkan kegiatan sosial kemasyarakatan dan keagamaan tapi tentu disesuaikan dengan kondisi wilayah masing-masing. Selanjutnya bupati-walikota juga membolehkan tapi tergantung dengan kondisi kecamatan atau bahkan lingkup terkecil desa dan seterusnya ke tingkat bawah,” jelas Gubernur Rohidin.
Selanjutnya terkait pelaksanaan vaksinasi Covid-19, setiap pemda kabupaten-kota untuk segera melaksanakan dan menyampaikan kendala serta kekurangan vaksin. Di samping itu hasil rapat ini akan dikoordinasikan dengan TNI-POLRI terkait dengan pengamanan dan dana operasional.
“Untuk pemulihan ekonomi kita tetap jalankan dengan perbanyak membelanjakan anggaran APBD dan yang juga bersumber dari APBN. Sehingga geliat ekonomi masyarakat tetap berjalan dan bangkit,” imbuhnya.
Tampak hadir dalam kesempatan ini, Sekda Provinsi Bengkulu Hamka Sabri, beberapa Kepala OPD Pemprov Bengkulu, Bupati Kepahiang, Bupati Rejang Lebong, Bupati Bengkulu Utara, Wakil Bupati Bengkulu Selatan, Wakil Bupati Bengkulu Tengah, Asisten I Pemkot Bengkulu, Bupati Seluma dan Bupati Mukomuko. (Mc)