Mukomuko, Word Pers Indonesia – Tim PKK Mukomuko di duga memaksa OPD dan Camat untuk membeli bahan baju batik dengan harga Rp. 1600000,-.Hal tersebut diungkapkan Salah satu Tokoh Pemuda Desa Dusun baru v koto Kecamatan Air dikit Kabupaten Mukomuko Hery Cibeem menjelaskan kepada awak media, Selasa 23/11/2021.
Heri juga menjelaskan bahwa banyak orang yang mengadu ke padanya, salah satunya tak lain kepala Dinas dan camat yang ada di kabupaten Mukomuko.
“Banyak yang mengadu ke saya, Apa bila ini benar-benar terjadi maka sangat di sayangkan. karena kan di masa pandemi covid 19 dan para kepala dinas dan camat, apa lagi TPP belum cair,” kata heri.
Lebih lanjut Tokoh pemuda ini juga menerangkan ke awak media, tidak mungkin berani menolak untuk tidak membeli bahan baju tersebut, karena atas nama tim PKK kabupaten, dan ada salah satu Dinas OPD, yang mana ada yang di kenakan Rp.45.000.000 juta,” lanjutnya.
Kemudian yang lebih mirisnya, Heri menyebutkan bahwa ada salah satu camat yang ada di kabupaten mukomuko rabu bayar bahan baju kuning pada hari kamis di non job kan dari camat, ada juga yang mengatakan saat di tagih, besok kalau sudah cair TPP.
Dengan kejadian tersebut, sebagai tokoh pemuda di Desa Dusun Baru sangat menyayangkan dengan laporan camat dan kepala dinas OPD kepadanya.
“Sangat disayangkan sekali, saya berharap kejadian tersebut tak akan terulang. Sangat sangat memilukan, rambut sama hitam tapi pikiran berbeda, yang senang pasti mendukung yang tidak senang pasti mencaci,” tutup Hery Chibeem .
Hingga berita ini terbit, kami mohon maaf belum bisa menghubungi Tim PKK kabupaten Mukomuko. (Zul)