Simeulue-Word Pers Indonesia-Polres Aceh Aceh Barat berkolaborasi dengan Para Wartawan dan mahasiswa di Kabupaten Aceh Barat membuka dapur umum bagi yang terdampak banjir, turut menyediakan 500 porsi makanan kepada masyarakat di Desa Napai Kecamatan Woyla Barat,Selasa(9/5/2023).
“Hari kami membuka layanan dapur umum ini sebagai bentuk kepedulian kepada warga yang terdampak bencana banjir,” kata Kapolres Aceh Barat AKBP Pandji Santoso.
Kapolres Aceh Barat AKBP Pandji Santoso, yang di dampingi oleh Waka Polres Aceh Barat Kompol Aditia Kusuma Mengatakan bahwa pihaknya akan terus memantau dan melakukan antisipasi dini serta gerak cepat dengan memonitoring agar warga yang terkena banjir dapat terbantukan.
“Hari ini kami lihat air sudah mulai menurun, namun akan kita pantau terus bila nanti ada debit air lagi, kita berharap Semoga tidak ada, dan utuk berikutnya akan terus bekerja sama menerapkan bila ada bencana akan kita buka dapur umum, disebabkan, warga dapat beras tapi tidak bisa masak karena kompornya terendam banjir,” ungkap AKBP Pandji Santoso.
Lanjutnya, dengan adanya layanan dapur umum tersebut semoga dapat membantu masyarakat, dalam memperoleh bantuan makanan selama rumah warga masih tergenang air sehingga sulit untuk memasak.
Selain itu, Polres Aceh Barat juga membuka layanan kesehatan untuk masyarakat agar bisa berobat, supaya terbebas dari penyakit.
“Kita juga membuka layanan kesehatan bagi masyarakat sudah beberapa orang tadi yang mengecek kesehatan nya, hasil nya tidak terlalu parah hanya penyakit ringan saja,” ucap AKBP Pandji Santoso.
Bukan hanya dapur umum dan pengobatan saja Kapolres Aceh Barat juga menghibur anak-anak yang terkena musibah.
“Kami juga mengajak anak-anak yang terkena dampak banjir untuk bermain bersama dan bernyanyi, agar mereka bisa lebih refresh setelah mengalami musibah,”tutupnya