Warga Mataram Pringsewu Apresiasi Pembangunan Jalan, Tapi Soroti Garis Tengah yang Tak Kunjung Ada

Pringsewu,WordPers.ID — Warga Dusun Margoyoso 1 dan 2, RT 02 RW 01, Pekon Mataram, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, menyampaikan apresiasi atas pembangunan jalan penghubung dari Pekon Mataram menuju Pekon Panggungrejo yang dibangun pada Juni 2024. Jalan Way Sekampung yang selama ini menjadi nadi akses warga kini telah diperbaiki, membuat aktivitas masyarakat semakin lancar.

Namun di balik rasa syukur tersebut, terselip kegelisahan yang tak bisa diabaikan. Pasalnya, hingga kini belum ada garis tengah (marka jalan) yang menjadi pembatas jalur lalu lintas. Kondisi ini disebut-sebut menjadi salah satu penyebab meningkatnya risiko kecelakaan, terutama pada malam hari.

“Kami senang jalan sudah dibangun, tapi garis putih di tengah belum ada. Jalur ini ramai, dan beberapa kali terjadi kecelakaan karena tidak jelas mana sisi kanan dan kiri,” ungkap Andre Setiawan, warga setempat, saat ditemui pada Senin (22/4).

Warga khawatir jika hal ini terus dibiarkan, jalan yang seharusnya membawa kemajuan justru menjadi momok yang mengancam keselamatan.

“Masa iya, jalan sudah mulus tapi keselamatan diabaikan? Pemerintah jangan setengah hati kalau mau membangun. Jangan sampai ada korban dulu baru gerak,” tambah Andre dengan nada kecewa.

Warga berharap Pemerintah Kabupaten Pringsewu, khususnya dinas terkait seperti Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), serta pihak legislatif di DPRD, segera turun tangan untuk menindaklanjuti keluhan ini. Tidak hanya sekadar membangun, tetapi juga memastikan standar keselamatan jalan terpenuhi.

“Mewakili warga, kami minta jalan ini segera diberi garis tengah. Jangan tunggu korban baru bertindak. Bangun jalan, bangun juga tanggung jawabnya,” tegas Andre.

Warga pun berharap agar Pemkab Pringsewu tak hanya puas dengan prestasi pembangunan fisik, namun juga memperhatikan aspek keselamatan bagi masyarakat pengguna jalan. Jika pembangunan adalah wajah kemajuan daerah, maka keselamatan adalah jiwa dari pembangunan itu sendiri. ( Din )

Jangan Lewatkan