“Air Gratis untuk Warga Justru Dirusak, Pemilik Ayam Geprek Bintang: Saya Niat Bantu, Tapi Dibalas Begini”

PRINGSEWU, WordPers.ID – Niat baik tak selalu mendapat jalan mulus. Pagi ini, Sabtu (17/5), warung makan Ayam Geprek Bintang milik Sulastri yang terletak di belakang Halte Pendopo Pringsewu menjadi lokasi insiden pengrusakan saluran air.

Tak tanggung-tanggung, dua pipa air satu miliknya dan satu milik Dinas Ketahanan Pangan ditemukan dalam kondisi dipotong dan menyemburkan air deras hingga membanjiri lokasi.

“Karyawan saya yang pertama tahu. Pagi-pagi dia lapor, katanya pipa air saya patah dan airnya nyembur ke mana-mana,” ujar Sulastri, pemilik Ayam Geprek Bintang.

Menurut Sulastri, saat diperiksa lebih lanjut, ternyata bukan hanya pipanya yang rusak, tetapi juga pipa milik Dinas Ketahanan Pangan yang berada di area yang sama. Kedua pipa tampak dipotong dengan sengaja, bukan akibat bocor atau kerusakan alami.

“Bukan cuma punya saya, yang dari Dinas Ketahanan Pangan juga dipotong. Airnya keluar deras dan bikin area sekitar jadi banjir. Ini jelas bukan karena kesalahan teknis, ini dirusak,” tegasnya.

Sulastri selama ini memang dikenal sebagai pemilik usaha yang peduli lingkungan sekitar. Pipa air yang ia sambungkan dari PDAM itu ia niatkan sepenuhnya untuk kepentingan umum siapa pun boleh mengambil air secara gratis, tanpa syarat.

“Niatnya supaya orang yang kesulitan air bisa terbantu. Selama ini banyak yang numpang isi air minum, cuci tangan, dan sebagainya. Tapi ternyata malah disabotase,” kata dia.

Meski belum diketahui siapa pelakunya dan apa motif di balik aksi vandalisme ini, Sulastri menyayangkan kejadian tersebut. Menurutnya, tindakan seperti ini justru merugikan banyak orang yang selama ini bergantung pada sumber air tersebut.

“Saya cuma bisa berharap ini tidak terulang. Jangan sampai kebaikan kecil seperti ini malah dimusuhi,” tutupnya dengan nada kecewa.

BACA JUGA:  Harga Sembako Tetap Terjaga, Kapolres Lampung Utara dan Forkopimda Lakukan Pengecekan di Pasar

( Davit )

Jangan Lewatkan