Word Pers – Salah satu negara yang juga banyak ditinggali oleh orang Indonesia adalah Thailand. Disaat umat muslim merayakan lebaran di Indonesia bersama keluarga di saat itu pula sejumlah masyarakat Indonesia di Thailand harus menjalani lebaran di Thailand.
Mereka adalah para pekerja di sektor formal dan informal atau bahkan mahasiswa. Diantaranya adalah Budi warga kota Bengkulu ini sudah lebih dari 4 kali merasakan lebaran di negeri gajah putih tersebut.
Ia adalah seorang profesor muda dan merupakan pengajar tetap salah satu perguruan tinggi di Thailand. Ia mengatakan lebaran di Thailand tidak sama sekali terasa seperti lebaran seperti di Indonesia.
Suasana Lebaran di Thailand sama seperti suasana hari-hari biasa. Pekerja tetap masuk ke kantor dan anak-anak tetap bersekolah.
“180 derajat berbeda hal itu karena Thailand merupakan negara mayoritas umat Budha dan Kristen umat Islam adalah kelompok yang sangat kecil. Jadi ya gak seperti lebaran, biasa aja,” kata Budi.
Untuk bisa sedikit merasakan suasana lebaran ia bersama keluarga biasanya memasak menu khas lebaran seperti lontong, opor, atau rendang dan beragam jenis kue lainnya. Cara lain yang bisa dilakukan adalah berkumpul dengan komunitas muslim di Thailand atau diaspora Indonesia yang biasanya berkumpul saat lebaran serta merayakan lebaran bersama.
Budi mengatakan karena negara yang mayoritas muslim saat lebaran ia biasanya melakukan salat idul Fitri di rumah bersama keluarga atau bersama beberapa orang teman. Tak hanya itu yang mengatakan sama sekali tak ada gema takbir selama lebaran semua berjalan normal seperti hari biasa.
Saat lebaran ia tetap mengajar jika tidak bertepatan pada hari libur. Jika ingin libur maka umat muslim disana bisa mengajukan cuti bekerja.(*)_
