Word pers Indonesia – Meskipun mendekati perayaan Idul Fitri, harga daging sapi di sejumlah pasar tradisional Bengkulu masih stabil, berkisar antara Rp130 – Rp140.000 per kg.
Sukarni, seorang pedagang daging, menjelaskan bahwa tidak terjadi kenaikan harga yang signifikan meskipun mendekati hari raya. Permintaan dan pasokan daging juga tetap berjalan lancar.
“Harga daging sapi murni telah bertahan sejak awal tahun di angka Rp140.000 per kilogram. Meskipun mendekati hari raya, kami belum melihat kenaikan harga yang signifikan,” ujar Sukarni.
Meski kunjungan pembeli sempat mengalami penurunan sebelum bulan puasa, namun setelahnya, kunjungan pembeli kembali meningkat mencapai 70 persen.
Sukarni melihat adanya perbaikan dalam keadaan harga saat ini dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Namun, ia mengungkapkan kekhawatiran akan kemungkinan kenaikan harga pada akhir tahun yang dapat berdampak pada harga komoditas daging sapi.
“Saya berharap pemerintah dapat mengambil langkah-langkah antisipasi untuk memastikan ketersediaan stok daging,” tambahnya.
Selain itu, Sukarni menyoroti pentingnya perhatian pemerintah terhadap pendapatan masyarakat. Dengan pendapatan yang meningkat, diharapkan masyarakat tetap memiliki daya beli yang cukup untuk membeli daging sapi, sehingga harga tetap stabil dan daya beli masyarakat terjaga.
Dengan langkah-langkah tersebut, Sukarni berharap bahwa harga daging sapi dapat tetap stabil menjelang hari raya Idul Fitri serta setelahnya, mengingat betapa pentingnya peran daging sapi dalam tradisi dan budaya masyarakat Indonesia, terutama saat momen penting seperti hari raya Idul Fitri.
