Bengkulu Selatan, Word Pers Indonesia – Sekber Media Online Kabupaten Bengkulu selatan dalam waktu dekat bakal melaporkan Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi ke DPRD Bengkulu Selatan dan bakal diteruskan ke Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) terkait Dugaan Kepemilikan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) Ganda.
Anggota Sekber Media Online Juliantoro mengatakan “Laporan yang bakal dilayangkan ini terkait Informasi dugaan adanya KTP dan KK ganda milik Gusnan Mulyadi selaku Bupati Bengkulu Selatan dalam pengajuan izin Poligami di pengadilan Agama Tigaraksa,” ujarnya, minggu (28/5/2023).
Juliantoro juga mengatakan bakal melaporkan beberapa data pribadi yang diduga berbeda dalam KTP dan KK Gusnan Mulyadi.
“Menurut kita, DPRD dan Pemerintah Daerah dapat memberikan klarifikasi terkait hal ini, sebab kalau ini terbukti maka Gusnan Mulyadi sebagai Bupati Bengkulu Selatan telah mencoreng nama baik Bengkulu Selatan,” Tegas Julian Ao sapaan akrabnya
Masih dikatakan Julian Ao “Terkait dugaan di KTP yaitu Pekerjaan, sedangkan di KK yaitu jumlah anak dan umur anak diduga berbeda- beda, seperti yang kita ketahui Gusnan Mulyadi memiliki tiga orang anak, dimana dua orang sudah dewasa, apalagi salah satu anak beliau terdaptar di bacaleg Provinsi Bengkulu kalau tidak salah di Partai Nasdem, sedangkan KK yang satu lagi menerangkan anak Gusnan Mulyadi hanya dua orang dan semuanya masih anak-anak (15 tahun dan 11 tahun ),” terang Julian Ao
Julian Ao mengklaim data-data Sekber Media Online mengenai dugaan kepemilikan KTP dan KK Gusnan Mulyadi yang lebih dari satu itu kuat. Jika data itu tidak kuat, pihaknya tidak bakal berani akan melaporkan apalagi bakal ditujukan ke Kemendagri.
Julian Ao mengungkapkan bahwa dugaan kepemilikan KTP dan KK ganda tersebut berkaitan dengan permohonan izin Poligami Gusnan Mulyadi yang dikabulkan Pengadilan Agama Tigaraksa Tanggerang beberapa waktu lalu.
Hingga berita ini dilayangkan, upaya konfirmasi dengan pihak terkait terus di lakukan.
Kontibutor: Alidina
Editor: Anasril
