Bengkulu, Word Pers Indonesia – Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan dan Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu, Edriwan Mansyur, menegaskan urgensi para tenaga kesehatan dalam memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai penggunaan obat yang aman dan sesuai aturan.
Tujuan dari upaya ini adalah untuk mencegah penyalahgunaan dan penggunaan obat secara berlebihan yang dapat berpotensi merugikan kesehatan. Edriwan Mansyur menyoroti peran krusial tenaga kesehatan dalam menyampaikan informasi yang tepat terkait dosis, aturan minum, dan potensi efek samping obat.
“Kami sangat mendorong para tenaga kesehatan di seluruh wilayah untuk lebih proaktif dalam memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai penggunaan obat yang aman dan sesuai dengan petunjuk dokter. Hal ini menjadi langkah preventif untuk menghindari risiko penyalahgunaan dan efek samping yang tidak diinginkan,” ungkap Edriwan Mansyur kepada media ini, Senin, 5/2.
Dalam rangka mendukung inisiatif ini, Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu merencanakan pelatihan dan sosialisasi bagi tenaga kesehatan guna meningkatkan pemahaman mereka tentang aspek-aspek penting terkait penggunaan obat.
Edriwan Mansyur menekankan bahwa kerjasama antara tenaga kesehatan dan masyarakat memiliki potensi besar untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan aman dari risiko penggunaan obat yang tidak tepat.
“Penting bagi masyarakat untuk memahami bahwa penggunaan obat harus dilakukan dengan hati-hati, sesuai dengan petunjuk dokter, dan menghindari dosis yang berlebihan. Edukasi yang diberikan oleh tenaga kesehatan akan menjadi pondasi penting dalam mencapai tujuan ini,” tambah Edriwan Mansyur.
Dengan adanya dorongan ini, diharapkan para tenaga kesehatan di Provinsi Bengkulu dapat berperan aktif dalam menciptakan kesadaran masyarakat akan pentingnya penggunaan obat yang bijak, sehingga dapat mengurangi risiko penyalahgunaan dan meningkatkan kesehatan masyarakat secara keseluruhan.
Reporter: A. Ade Permana
Editor: ANasril