Anggota Polsek Durenan Digerebek Bersama Istri Siri, Propam Polres Trenggalek Turun Tangan
Trenggalek, Word Pers Indonesia – Aroma skandal kembali menyeruak di jajaran Polri wilayah Trenggalek. Seorang anggota Polsek Durenan berinisial TM digerebek warga saat tengah berada di rumahnya bersama seorang perempuan yang diduga istri siri. Kejadian yang berlangsung Minggu pagi (19/10/2025) itu sontak memicu kehebohan di media sosial setelah videonya tersebar luas.
Dalam video berdurasi singkat tersebut, tampak seorang anak perempuan berusia 13 tahun bersama keluarganya mendatangi rumah TM untuk mencari ibu kandungnya. Tak lama setelah pintu dibuka, sang ibu ditemukan berada di dalam rumah bersama anggota polisi tersebut.
Menanggapi kejadian itu, Kapolsek Durenan, Iptu RM Sagi Janitra, membenarkan bahwa anggota bawahannya memang tengah didatangi keluarga perempuan yang disebut istri siri dari pria lain. Namun, ia menegaskan tidak ada perbuatan asusila dalam peristiwa itu.
“Ini bukan kasus asusila. Benar, perempuan itu memang istri siri seseorang dan sedang berada di rumah anggota kami. Pagi itu didatangi oleh keluarga suaminya bersama anak perempuannya,” jelas Iptu Sagi kepada wartawan, Senin (20/10/2025).
Sagi mengungkapkan bahwa TM sendiri berstatus duda, sedangkan perempuan tersebut merupakan janda. Karena pernikahan siri mereka tidak tercatat di KUA, keduanya tidak memiliki hubungan hukum formal yang sah di mata negara.
“Saat penggerebekan, mereka hanya berada di ruang tamu. Di rumah itu juga ada anak dari anggota yang bersangkutan. Jadi bukan dalam situasi yang melanggar norma,” tambahnya.
Lebih lanjut, Sagi menjelaskan bahwa perempuan itu baru tiba dari Jakarta dan meminta dijemput TM di Stasiun Tulungagung pada waktu Subuh. Setelah dijemput, keduanya sempat beristirahat sebentar di rumah TM sebelum akhirnya keluarga dari pihak suami siri datang dan melakukan penggerebekan.
“Sekitar pukul 05.00 dijemput di Tulungagung, lalu singgah sebentar di rumah anggota untuk istirahat. Belum lama di sana, langsung didatangi keluarga si perempuan,” terangnya.
Kini, kasus tersebut tengah ditangani oleh Seksi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polres Trenggalek untuk memastikan apakah ada pelanggaran disiplin atau kode etik yang dilakukan oleh TM.
“Propam sudah turun ke lokasi dan memeriksa pihak terkait. Kami pastikan proses internal akan dilakukan secara transparan,” tegas Iptu Sagi.
Peristiwa ini menjadi sorotan publik karena melibatkan aparat penegak hukum yang seharusnya menjadi teladan masyarakat. Masyarakat berharap penyelidikan Propam berjalan objektif dan hasilnya diumumkan secara terbuka demi menjaga kepercayaan publik terhadap institusi Polri.
Reporter: Agris
Editor: Agus A
