Kaur – Karantina Bengkulu menggelar pengawasan bersama dalam rangka menghadapi perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Kegiatan ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari Rapat Koordinasi Pengawasan yang diselenggarakan sehari sebelumnya, guna memperkuat sinergi lintas sektor dalam mengantisipasi lonjakan lalu lintas komoditas pada momen Nataru.
Pengawasan bersama dilaksanakan di Pelabuhan Laut Linau, Kabupaten Kaur, yang merupakan salah satu pintu strategis keluar masuk orang, alat angkut, serta komoditas hewan, ikan, dan tumbuhan. Pada periode Natal dan Tahun Baru, terjadi peningkatan lalu lintas komoditas hewan, ikan, dan tumbuhan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, sehingga diperlukan pengawasan yang lebih intensif dan terkoordinasi.
Rangkaian kegiatan diawali dengan apel bersama yang diikuti oleh seluruh instansi terkait sebagai bentuk kesiapsiagaan dan komitmen bersama dalam melaksanakan pengawasan terpadu di wilayah pelabuhan.
Instansi yang turut bergabung dalam kegiatan ini antara lain Danramil 408-03/KT, Polsek Natal, Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Linau, Dinas Perhubungan Kabupaten Kaur, Pos TNI AL (Posal) Linau, Polisi Air, Koramil 04/KS, serta jajaran Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Bengkulu.
Dalam pembukaan apel, Kepala BKHIT Bengkulu memberikan sambutan dan arahan kepada seluruh peserta. Dalam sambutannya disampaikan bahwa sinergi antarinstansi sangat penting dalam memastikan kelancaran arus lalu lintas komoditas hewan, ikan, dan tumbuhan, sekaligus mencegah masuk dan keluarnya komoditas yang tidak memenuhi persyaratan karantina serta berpotensi membawa hama dan penyakit.
Melalui kegiatan pengawasan bersama ini, diharapkan pengawasan di lapangan dapat berjalan optimal, koordinasi lintas sektor semakin solid, serta masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru 2025/2026 dengan aman, tertib, dan nyaman.
