Hardani Mundur Dari Sekretaris PDIP Simeulue, Ini Alasannya

Simeulue||WordPers – Indonesia : Kader terbaik DPC PDIP Kabupaten Simeulue, Hardani, yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang PDIP Simeulue, Mundur dari jabatannya.

Diketahui, Hardani yang sudah bernaung selama hampir 14 tahun di Partai berkepala Banteng besutan Megawati Sukarno Putri itu menyatakan mundur dari jabatannya dan kepengurusan DPC PDI Perjuangan pada tanggal 27 Agustus 2024.

Kepada Wartawan, Hardani menyampaikan perihal pengunduran dirinya adalah bentuk kesadaran diri sendiri.

“Ia banar, Saya mundur dari jabatan selaku Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Simeulue dan selaku Kader PDIP. Itu Saya lakukan dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan dari pihak mana pun,” kata Hardani kepada awak media pada saat di konfirmasi di kediamannya.

Ia juga menjelaskan, tidak ada problem apapun di dalam internal kepartaiannya, yang memacu dirinya mengambil sikap untuk mundur.

“Tidak, tidak ada persoalan apapun. Baik pribadi maupun dalam internal partai baik-baik saja kok,” sebut Hardani yang juga Mantan Ketua Pemuda Desa Suka Jaya menjawab pertanyaan Wartawan.

Ditanyai soal pencalonan Bupati, dirinya (Hardani-Red) tidak ikut campur dan tidak pernah menandatangi surat apapun, baik sejak pengusulan bakal calon Bupati, Maupun saat pendaftaran bakal calon ke KIP Simeulue.

“Jadi begini ya teman-teman wartawan, Kalau soal pencalonan bupati ya, dari awal pengusulan nama-nama bakal calon ke DPD partai maupun sampai tahap pendaftaran di Kantor KIP, saya tidak pernah menandatangani sepucuk surat apapun, bahkan saya tidak hadir,” kata Hardani.

Kemudian katanya, soal mundurnya dirinya dari kepengurusan sudah di sampaikannya kepada Ketua DPD PDIP, Muslahudin Daud, tinggal besok secara tertulis akan di berikan ke ketua DPC.

BACA JUGA:  Polsek Johan Pahlawan Berhasil Ringkus Penadah dan Pelaku Curanmor

Lebih lanjut, Hardani berharap PDIP Simeulue semakin berjaya kedepannya. Ia juga menyampaikan harapan agar roda kepartaian dapat terus berjalan sebagaimana mestinya.

“Ya, kita berharap kedepan agar roda kepartaian dapat berjalan dengan baik, manfaatkan dan perdayakan seluruh pengurus PAC, Ranting dan Anak Ranting termasuk sayap-sayap partai. Ambil keputusan secara musyawarah jangan mengambil keputusan sendiri-sendiri karena, partai itu milik bersama bukan milik KSB,” ujar Hardani dengan penuh harap.(*)