Hingga Lebaran, Banjir Terus Melanda Kabupaten Kepahiang

Kepahiang, Word Pers Indonesia Banjir yang terjadi di Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu, sejak Senin hingga Rabu masih berlangsung. Curah hujan tinggi menjadi pemicu utama banjir tersebut.

Menurut data yang berhasil dihimpun oleh RRI, banjir telah menyebabkan genangan air di jalan lintas Permu Kabupaten Kepahiang, mengakibatkan kemacetan lalu lintas di sepanjang lintas Kepahiang Pagar Alam, Sumatera Selatan, bahkan hingga larut malam.

Abdul Muhari, Ph.D., Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, menjelaskan bahwa banjir melanda dua kecamatan, dengan beberapa titik banjir tersebar di dua kelurahan dan tiga desa yang berbeda. Daerah yang terdampak meliputi Kelurahan Padang Lekat, Kelurahan Karang Endah, serta Desa Pasar Ujung, Permu, dan Permu Bawah.

Abdul Muhari menyatakan bahwa dampak banjir ini cukup signifikan, dengan sekitar 132 kepala keluarga atau 575 warga terdampak. Lebih lanjut, sebanyak 132 rumah dilaporkan mengalami kerusakan karena tingginya muka air, berkisar antara 20 hingga 50 cm.

“Pihak BPBD Kabupaten Kepahiang bersama instansi terkait telah melakukan pendataan, evakuasi, dan pengamanan terhadap warga yang terdampak banjir,” ujar Abdul Muhari.

Pemerintah pun mengimbau masyarakat untuk tetap waspada mengingat potensi hujan lebat yang diprediksi oleh BMKG untuk wilayah Provinsi Bengkulu.

BACA JUGA:  Belum ada Kejelasan, DPD Ormas Bidik lakukan Audiensi ke Kejari BU Terkait Laporan Tahun Lalu

Posting Terkait

Jangan Lewatkan