“Kalau Jalan Rusak di Pagelaran Utara Tak Kunjung Diperbaiki, Ke Mana Anggota DPRD Dua Kali Menang Ini?”

Pringsewu, WordPers.ID – Kalau jalan rusak di Pagelaran Utara bisa bicara, mungkin dia akan teriak, “Woi, DPRD, kalian ke mana aja?”

Sudah bertahun-tahun jalan utama yang menghubungkan Pagelaran Utara ke Kecamatan Banyumas rusak parah. Bukan rusak biasa, tapi rusak yang sudah bisa masuk kurikulum teknik sipil: batu berserakan, lubang di mana-mana, dan bonus genangan air saat hujan. Tapi anehnya, dari gedung dewan yang megah di pusat Kabupaten, tak ada tanda-tanda pergerakan nyata.

“Kami ini heran. Di DPRD itu kan banyak wajah-wajah lama atau yang menang dua periode. Yang sudah bertahun-tahun duduk di kursi empuk, tapi tetap saja jalan kami kayak habis dilempar granat,” ujar Herlianto, warga Pagelaran Utara dengan nada kesal setengah pasrah.

Ya, DPRD Kabupaten Pringsewu tampaknya sukses mempertahankan status “penonton profesional”. Terutama mereka yang sudah menjabat lebih dari satu periode. Sudah pernah menjabat, sudah paham peta wilayah, sudah hafal titik-titik kritis, tapi sayangnya tak juga jadi solusi.

“Kalau cuma buat pasang baliho waktu pemilu, mereka cepat. Tapi buat lihat jalan rusak? Mungkin perlu dikasih undangan resmi dulu,” tambah Herlianto, sambil menunjuk lubang jalan yang cukup besar buat sembunyi dari utang.

Masyarakat mulai mempertanyakan keberadaan para anggota dewan yang katanya mewakili rakyat. Tapi selama ini, lebih terasa mewakili papan nama dan gaji rutin, bukan mewakili suara rakyat di lapangan.

Pagelaran Utara adalah wilayah dengan kontribusi besar di sektor pangan dan pertanian, tapi seolah jadi zona tak bertuan. Sementara anggota DPRD sibuk rapat, reses, dan mungkin foto-foto di ruang AC, warga di sini sibuk menambal jalan dengan batu seadanya. Iuran warga lebih terasa daripada anggaran daerah.

BACA JUGA:  Sekcam Pagelaran Utara Diduga Bekas Jarang Ngantor di Sukoharjo, Jangan Diulang di Sini Pak!

“Yang kami butuhkan bukan pidato, tapi tindakan. Sudah cukup rakyat diajak selfie, sekarang tolong jalan kami diperbaiki,” tegas Herlianto.

WordPers.id mencatat, wajah-wajah lama di DPRD Pringsewu perlu berkaca, apakah selama ini benar-benar bekerja untuk rakyat, atau hanya sekadar menggugurkan jabatan? Karena di mata warga Pagelaran Utara, yang lama menjabat bukan berarti makin berpengalaman kadang malah makin pandai menghilang saat dibutuhkan.

Dan seperti kata Herlianto, “Kalau anggota dewan yang lama itu masih sulit melihat jalan rusak ini, mungkin sudah waktunya mereka diganti. Atau kami tunggu sampai ayam tumbuh gigi lagi. Mana yang duluan aja.”

Davit WordPers.ID

Jangan Lewatkan