Makin Memanas, Giliran Bu Monik Gugat Suci ke Polisi, Bos K-Cunk: ” Hari Apes Tak Ada Yang Tau”

Tulungagung, Word Pers Indonesia – Polemik panas menyeret nama Bos Kcunk Motor, Suryono, kian mencuri perhatian publik. Melalui akun TikTok pribadinya pada 2 Oktober 2025,  Bos K-Cunk akhirnya buka suara menanggapi laporan dan tuduhan yang dianggap mencoreng nama baik keluarganya serta usaha yang ia rintis.

Bos K-cunk menyebut, fitnah yang dialamatkan kepada istrinya oleh Suci, tidak bisa dibiarkan begitu saja. Ia menilai ada upaya sistematis untuk merusak nama baik keluarganya.

“Untuk Mbak Suci, sampean punya hak untuk memfitnah keluarga saya, memfitnah usaha saya, menjelek-jelekkan keluarga saya. Tapi saya juga punya hak untuk mencari keadilan,” tegas Bos Kcunk dalam pernyataan resminya di media sosial.

Bos KCunk juga menjelaskan Sebelumnya, pada 10 September 2025, seorang perempuan bernama Suci dilaporkan ke Polda Jawa Timur atas dugaan pencemaran nama baik yang dilontarkan Kepada Istri pertamanya yakni Bu Ika. Tak berhenti di situ, pada 2 Oktober 2025, muncul lagi laporan dari Bu Monik terhadap Suci dengan tuduhan memiliki selingkuhan dan membiayai pria lain.

Merespons situasi yang semakin memanas,  Ia mengaku sudah menempuh jalur hukum. Ia kini didampingi kuasa hukumnya dari LBH GP Ansori Tulungagung, Muhlason.

Muhalason menegaskan bahwa langkah hukum ini bukan sekadar pembelaan pribadi, tetapi juga untuk memastikan hukum ditegakkan secara adil.

“Untuk terlapor, sebaiknya mempertimbangkan apa yang dikoar-koarkan di media sosial. Karena kebenaran akan mencari jalannya sendiri, dan keadilan pasti akan ditegakkan supaya hajat hidup masyarakat terlindungi,” ujar Muhalason.

Di akhir pernyataannya, Rudi kembali mengingatkan pihak-pihak yang mencoba merusak nama baik keluarganya.

“Hari apes itu tidak ada yang tahu ya,” pungkas Bos Kcunk Motor dengan nada tajam.

Kasus ini kini menjadi sorotan publik, terutama karena melibatkan nama besar pengusaha otomotif lokal sekaligus pertarungan opini di media sosial yang kian panas.

Reproter: Agris
Editor: Agus.A