Bengkulu – Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Provinsi Bengkulu mengawali tahun 2025 dengan kegiatan sosial donor darah. Acara yang berlangsung di Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Bengkulu ini berhasil menarik lebih dari 100 karyawan dan karyawati dari industri jasa keuangan yang hadir dengan antusias.
Dalam sambutannya, Ketua FKIJK Provinsi Bengkulu yang diwakili oleh Sekretaris FKIJK, Iswahyudi, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian sosial FKIJK terhadap masyarakat. Donor darah dinilai sebagai aksi kemanusiaan yang memiliki dampak besar bagi mereka yang membutuhkan.
“Kegiatan ini adalah salah satu bentuk tanggung jawab sosial kami. Menurut informasi dari PMI Provinsi Bengkulu, kebutuhan darah di daerah ini baru terpenuhi sekitar 80–90 persen. Oleh karena itu, kami berupaya untuk menyelenggarakan donor darah secara rutin setiap triwulan guna membantu memenuhi kebutuhan darah di masyarakat,” ujar Iswahyudi, Kamis (20/2/2025).
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa industri jasa keuangan tidak hanya bertugas memberikan layanan keuangan, tetapi juga perlu berperan aktif dalam kegiatan sosial. Donor darah, menurutnya, adalah wujud nyata kepedulian industri keuangan terhadap kesejahteraan masyarakat.
“Kami di FKIJK Provinsi Bengkulu berkomitmen untuk tidak hanya fokus pada layanan keuangan, tetapi juga turut serta dalam kegiatan sosial. Kami berharap kegiatan ini dapat membantu mereka yang membutuhkan dan menjadi inspirasi bagi pihak lain untuk ikut serta,” tambahnya.
Selain itu, Iswahyudi juga mengajak seluruh pihak untuk terus menjaga semangat berbagi dan kepedulian terhadap sesama. Ia berharap kegiatan ini dapat dilakukan secara berkelanjutan dengan melibatkan lebih banyak pihak, baik dari sektor industri keuangan maupun masyarakat umum.
“Kegiatan ini adalah bukti nyata bahwa kita bersama-sama dapat memberikan kontribusi positif bagi lingkungan sekitar,” ujarnya.
Iswahyudi kembali mengajak seluruh peserta untuk terus menjaga semangat berbagi dan menjadikan donor darah sebagai bagian dari gaya hidup sehat.
“Semoga apa yang kita lakukan hari ini menjadi inspirasi dan contoh baik bagi kita semua, serta dapat mempererat solidaritas di lingkungan industri jasa keuangan Provinsi Bengkulu,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris PMI Provinsi Bengkulu, Joni Saputra, menyampaikan apresiasinya kepada FKIJK Provinsi Bengkulu atas sinergi yang terjalin dalam penyelenggaraan donor darah ini. Menurutnya, kepedulian yang ditunjukkan oleh FKIJK merupakan langkah positif dalam mendukung ketersediaan darah bagi masyarakat yang membutuhkan.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif FKIJK dalam menyelenggarakan donor darah ini. Kegiatan seperti ini sangat membantu kami dalam memenuhi kebutuhan darah di Provinsi Bengkulu. Semoga kerja sama ini terus berlanjut dan semakin banyak pihak yang terlibat,” harap Joni Saputra.
Selain meningkatkan kesadaran akan pentingnya donor darah, acara ini juga menjadi ajang edukasi mengenai industri jasa keuangan serta literasi keuangan bagi masyarakat. FKIJK berharap bahwa kegiatan sosial semacam ini dapat memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat dan memperkuat solidaritas di lingkungan industri jasa keuangan.