Perdana, Nelayan Bengkulu Rayakan HUT RI ke-79 dengan Upacara dan Lomba di Pantai Pondok Besi

Kota Bengkulu, Word Pers Indonesia – Demi mewujudkan Semangat kemerdekaan yang tak pernah pudar, para nelayan di Kelurahan Pondok Besi, Kota Bengkulu, menggelar upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke-79 di pesisir pantai.

Kegiatan yang terlaksana berkat dukungan para nelayan, Dinas Kelautan dan Perikanan, Angkatan Laut serta para lapisan masyarakat, Sehingga upacara berjalan penuh khidmat tersebut menjadi simbol kecintaan para nelayan terhadap Tanah Air, sekaligus menunjukkan semangat kebersamaan yang kuat di antara mereka.

Hamdani, selaku Ketua Panitia menjelaskan, upacara di pesisir pantai Pondok Besi ini baru kali pertama digelar setelah dua tahun belakangan direncanakan. Hari ini, seluruh aktivitas melaut ditiadakan dan para nelayan merayakan kemerdekaan dengan menggelar upacara dan bermacam lomba.

Ia mengaku haru atas partisipasi para nelayan yang khidmat dan antusias mengikuti upacara pengibaran bendera merah putih. Apalagi mulai dari komandan upacara, pengibaran bendera, pembaca teks pidato Undang-Undang Dasar dan Teks Proklamasi juga dilakukan langsung oleh para nelayan.

Tampak Ketua Panitia saat diwawancarai Awak Media

“Kegiatan ini atas inisiatif warga yang ingin kembali memupuk rasa nasionalisme yang sudah mulai terkikis khususnya di kalangan nelayan Bengkulu,” ujar Hamdani.

Melalui momen ini Ia berharap dapat menyatukan kembali semua lapisan masyarakat dan mengingatkan rasa nasionalisme serta menjaga keutuhan NKRI dan menjaga laut Bengkulu.

Ahmaddi Lupi, salah seorang nelayan yang menjadi pengibar bendera merasa sangat terharu dapat kembali merasakan suasana upacara secara langsung.

Peserta Pengibar Bendera Hut Ri di Pantai Pondok Besi

“Entah kapan terakhir saya mengikuti upacara bendera di lapangan. Saya harap kegiatan seperti ini dapat tetap dipertahankan untuk dapat memaknai dan menghargai jasa para pejuang dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan,” ujarnya.

BACA JUGA:  Aniaya Tetangga, Warga Panorama Dijemput Polisi

Terpisah, Kepala DKP Provinsi Bengkulu, Syafriandi menyampaikan, peringatan HUT RI adalah refleksi kita atas sejarah panjang perjuangan, semangat kebersamaan, dan kemajuan yang telah dicapai oleh bangsa Indonesia sejak proklamasi kemerdekaan pada 17 Agustus 1945.

Sebagai negara dengan keberagaman budaya, suku, agama, dan bahasa, Republik Indonesia telah membuktikan kepada dunia bahwa persatuan adalah kunci kekuatan. Dalam menghadapi berbagai tantangan dan rintangan, kita selalu mampu bersatu untuk mencari solusi yang terbaik bagi bangsa dan negara.

“Hari ini, mari kita rayakan bukan hanya sebagai pesta nasional, tetapi juga sebagai momentum untuk merenung dan memperkuat komitmen kita terhadap nilai-nilai luhur yang diwariskan oleh para pendahulu kita. Mari kita jaga dan pertahankan keutuhan NKRI, serta terus berupaya mewujudkan cita-cita luhur para founding fathers kita, yaitu mewujudkan Indonesia yang adil, makmur, dan bermartabat” kata Syafriandi

Lebih lanjut kata Syafriandi, nelayan perikanan adalah garda terdepan dalam menjaga kelangsungan sumber daya laut dan memberikan sumbangan penting bagi ketahanan pangan nasional. Mereka berjuang setiap hari di laut, menempuh tantangan alam, dan membawa hasil tangkapan laut yang menjadi sumber protein penting bagi masyarakat Indonesia.

Dalam kesempatan ini, Pasi Ops Lanal Bengkulu, Letu Laut Sigit Riyadi mewakili Danlanal menjadi Pembina Upacara. Upacara diikuti unsur kemaritiman dan dinas perikanan kota maupun provinsi serta masyarakat sekitar dan tamu undangan lainnya. (Red)