Prof jasman Apresiasi PUPR Aceh Barat Bangun Jalan Tegu Teuku Umar Upaya Perhargaan Pada pahlawan

Aceh Barat-Word Pers Indonesia-Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Aceh Barat mulai melakukan peningkatan badan jalan menuju lokasi wisata sejarah Tugu Teuku Umar kawasan Batu Putih, Desa Kuta Padang Kecamatan Johan Pahlawan.

Pelaksanaan peningkatan badan jalan ini dilaksanakan oleh CV. Sartika37Steel dengan nilai kontrak Rp2.4 Miliar lewat Dana Otonomi Khusus Aceh (DOKA) 2024.

Adapun pembangunan yang dilaksanakan tersebut berupa pembangunan jalan dua jalur di depan Mushola, penataan pedestrian atau jalur pejalan kaki di kawasan Tugu Parasamya Purna Karya Nugraha.

Dr.Kurdi berharap dengan adanya pembangunan jalan ini, dapat meningkatkan ekonomi bagi pelaku UMKM di kawasan tersebut

Selain pembangunan jalan di kawasan tersebut, kata dia, Kementerian PUPR tahun ini juga akan membangun tanggul pemecah ombak guna mencegah terjadinya abrasi pantai dengan nilai kontrak Rp33 M.

Pengamat ekonomi Aceh, Prof. jasman J Ma’ruf memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Barat khususnya Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang (PUPR) kabupaten setempat atas peningkatan insfrastruktur jalan kawasan wisata sejarah Kupiah Meukeutop Teuku Umar dan wisata bahari di kawasan Batu Putih, Desa Kuta Padang, Kecamatan Johan Pahlawan

Kata Prof. Jasman J Ma’ruf pembangunan jalan menuju wisata sejarah Kupiah Meukeutoep Teuku Umar yang dilakukan Dinas PUPR Aceh Barat tersebut merupakan upaya pemerintah dalam menghargai jasa pahlawan.

“Kalau kita lihat dengan dibangunnya jalan menuju kawasan wisata sejarah ini, maka pemerintah sangat menghargai jasa pahlawan. Karena sebagaimana kita ketahui jika ada tamu dari daerah lain kalau ke Aceh Barat itu dua yang mereka cari. Meukeutop sama makam Teuku Umar. Maka itu kita sangat mengapresiasi langkah ini,” kata Prof. jasman.

Mantan Rektor Universitas Teuku Umar (UTU) Meulaboh ini menyinggung, dengan adanya akses insfrastruktur yang baik di kawasan tersebut maka memberikan pandangan positif dari pengunjung luar yang datang ke Aceh Barat, lantaran dinilai pemerintah setempat benar-benar menghargai pahlawan serta merawat sejarah.

BACA JUGA:  Penyerahan SK PPPK di Simeulue, 176 ASN Resmi Dinyatakan Lulus

Bagusnya jalan tersebut, kata dia, juga memberikan dampak positif dan akan makin diminati oleh para wisatawan yang ingin datang ke Batu Putih.

Sebagai kawasan yang menyimpan sejarah gugurnya Teuku Umar Batu Putih yang juga menawarkan objek wisata bahari yakni pantainya yang menarik apalagi lokasi ini menawarkan keindahan saat matahari terbenam (sunset), kata dia, saat ini juga mulai ditumbuhi oleh Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) berupa kedai kuliner.

Hadirnya insfrastruktur jalan yang bagus, kata dia, juga akan semakin meningkatkan pendapatan bagi UMKM di kawasan tersebut.

“Sebagaimana kita tahu di daerah ini sekarang juga telah dipenuhi banyak UMKM. Dengan bagusnya jalan disini dan insfrastruktur juga terpenuhi maka akan mendorong peningkatan pengunjung serta pendapatan bagi UMKM disana,” ucapnya.

Dalam kesempatan ini, Prof. Jasman juga mengusulkan agar pemerintah turut mendukung wisata sejarah di kawasan itu dengan membangun Mesium Teuku Umar, dimana dalam mesium tersebut nantinya menampilkan benda-benda bersejarah peninggalan perang yang pernah digunakan Teuku Umar.

Tidak hanya itu, kata dia, di mesium tersebut nantinya juga penting menyimpan manuscript lengkap tentang sejarah perjuangan Teuku Umar selaku pahlawan nasional.

“Kita juga usul dibangun mesium disini yang menampilkan benda-benda sejarah perjuangan Teuku Umar serta manuscript tentang cerita perjuangan beliau. Memang ditugu sudah ada tulisan kilas balik, namun kan belum lengkap. Hadirnya mesium juga akan terus meningkatkan populasi pengunjung. Karena pasti mereka penasaran dengan sejarah mendalam ini,” sebutnya.

dikutip dari : Catat