Wordpers.id, Bengkulu – Wakil Gubernur Bengkulu, Mian, menghadiri Rapat Paripurna ke-7 Masa Persidangan ke-III DPRD Provinsi Bengkulu dengan agenda penyampaian Pendapat Akhir Fraksi-Fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) APBD Perubahan Provinsi Bengkulu Tahun Anggaran 2025, Selasa (23/9/2025).
Rapat paripurna yang digelar di ruang sidang utama DPRD Provinsi Bengkulu tersebut dipimpin langsung oleh unsur pimpinan DPRD dan dihadiri para anggota legislatif, jajaran OPD, serta unsur Forkopimda.
Dalam penyampaiannya, masing-masing fraksi memberikan pandangan akhir terkait substansi dan penyesuaian anggaran yang tertuang dalam APBD Perubahan 2025. Mayoritas fraksi menekankan pentingnya efektivitas penggunaan anggaran, peningkatan kualitas pelayanan publik, serta optimalisasi program strategis daerah yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Wakil Gubernur Bengkulu, Mian, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kerja sama dan komitmen seluruh fraksi DPRD dalam melakukan pembahasan APBD-P 2025. Ia menegaskan bahwa pemerintah provinsi akan menindaklanjuti setiap catatan dan rekomendasi yang disampaikan.
“Pemerintah Provinsi Bengkulu menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada DPRD, terutama fraksi-fraksi yang telah memberikan pendapat akhir. Seluruh saran dan masukan akan menjadi perhatian kami agar pelaksanaan APBD Perubahan 2025 dapat berjalan optimal, efektif, dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Mian.
Ia juga menambahkan bahwa APBD-P 2025 disusun untuk menyesuaikan dinamika kebutuhan pembangunan daerah, memastikan kesinambungan program prioritas, serta mengakomodasi capaian kinerja yang harus diselesaikan hingga akhir tahun anggaran.
Usai penyampaian pendapat akhir, rapat paripurna dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara persetujuan bersama antara DPRD dan Pemerintah Provinsi Bengkulu sebagai dasar melanjutkan proses evaluasi ke Kementerian Dalam Negeri.
Dengan persetujuan tersebut, Pemerintah Provinsi Bengkulu bersama DPRD berharap pelaksanaan anggaran perubahan dapat memperkuat stabilitas fiskal dan membawa dampak positif terhadap pembangunan serta kesejahteraan masyarakat Bengkulu. (Adv)
















