Kota Bengkulu, Wordpers Indonesia – Linglung dan bingung, itulah yang tampak terlihat dari mimik muka Ketua RW 2, Kelurahan Beringin Raya Lukman yang tiba-tiba diberikan dompet pusaka (kesayangannya) milik Walikota Bengkulu Helmi Hasan dan seisinya.
Ia pun sempat ragu dan bertanya apakah benar yang diberikan Walikota Helmi untuknya. Karena ia merasa tak mungkin seorang Walikota Helmi memberikan dompet dan seisinya.
Kejadian ini berawal ketika Walikota Helmi menanyakan kepada ketua RT, RW apakah memiliki uang Rp 2 ribu untuk bersedekah. Lukman pun dengan lantang menjawab “jangankan punya uang, dompet pun tak ada,” ucap Lukman.
Setelah itu, Helmi memberikannya uang sebesar 100 ribu kepada Lukman, kemudian Helmi kembali bertanya kepada Lukman dari uang tersebut berapa yang hendak ia sumbangkan. Dengan tegas, Lukman mengatakan uang 100 ribu inilah sepenuhnya yang ingin ia sedekahkan.
Tak diduga, usai bersedekah 100 ribu, Helmi tiba-tiba memberikan dompet kesayangannya dengan isinya (jumlah tak dihitung).
“Mula-mula tidak yakin apa yang beliau berikan. Alhamdulillah, beliau memang hebat dan istiqomah dengan apa yang diucapkannya. Saya benar-benar mengucapakan terimaskasih,” ujar Lukman.
Ia juga menceritakan awal mulanya menerima dompet Walikota Helmi.
“Pertama ditanya ada uang sedekah atau engga. Ya saya jawan tidak ada, dompet aja tak ada. Setelah itu dikasih uang 100 ribu ya saya sedekahkan semuanya, setelah itu tiba-tiba pak Wali ngasih dompet dan seisinya,” tuturnya.
Hebatnya lagi, tanpa keberatan Lukman kembali menghibahkan seluruh uang isi dompet tersebut untuk pembangunan masjid Al Hikmah di RT 06, RW 02, Kelurahan Beringin Raya, Lecamatan Muara Bangkahulu.
“Ini rasa syukur saya, insya allah pembangunan masjid Al Hikmah akan berjalan lancar,” tutupnya.