Pemkab Tulungagung Siapkan Bonus Rp100 Juta untuk Atlet SEA Games 2025

Tulungagung, Word Pers Indonesia – Dua atlet berbakat asal Tulungagung, Binta Erlen Salsabela dan M. Noval Ashidiq, bakal menerima uang pembinaan setelah meraih sukses luar biasa di ajang SEA Games 2025 di Thailand. Kedua atlet tersebut berhasil menyumbangkan medali dengan torehan tiga emas, satu perak, dan satu perunggu, yang membuat Pemkab Tulungagung menyiapkan anggaran Rp 100 juta sebagai bentuk penghargaan atas prestasi mereka.

Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo, saat menghadiri acara pengukuhan pengurus KONI Tulungagung masa bakti 2025-2029 di Gedung KONI, Selasa (23/12) malam.

Gatut menegaskan bahwa prestasi luar biasa yang diraih oleh Binta dan Noval di tingkat Asia Tenggara ini patut diapresiasi. Ia mengungkapkan bahwa penghargaan berupa uang pembinaan merupakan bentuk dukungan pemerintah daerah terhadap keberlanjutan karier kedua atlet tersebut.

“Saya sangat mengapresiasi pencapaian yang luar biasa ini. Tiga emas, satu perak, dan satu perunggu adalah prestasi yang membanggakan Tulungagung di level internasional, khususnya Asia Tenggara,” ujar Gatut.

Lebih lanjut, Gatut menjelaskan bahwa masing-masing atlet akan menerima uang pembinaan sebesar Rp 50 juta. Namun, ia juga memberikan catatan terkait teknis pencairan dana tersebut. Mengingat saat ini sudah memasuki penghujung tahun anggaran, pencairan uang pembinaan akan disesuaikan dengan mekanisme yang berlaku agar tidak bertentangan dengan aturan keuangan daerah.

“Sebagai bentuk apresiasi nyata, kami memberikan masing-masing atlet uang pembinaan sebesar Rp 50 juta. Tentu, pencairannya akan kami sesuaikan dengan regulasi yang ada, karena saat ini sudah hampir akhir tahun anggaran,” jelas Gatut.

Gatut berharap, pemberian uang pembinaan ini akan memotivasi atlet lain di Tulungagung yang masih berjuang di level regional maupun nasional untuk terus mengembangkan bakat dan meraih prestasi lebih tinggi. Ia menambahkan bahwa tantangan dunia olahraga ke depan akan semakin berat, dan para atlet perlu terus berlatih dengan konsisten.

“Harapannya, apresiasi ini dapat menjadi pemicu semangat bagi atlet lain yang belum berhasil meraih juara internasional, agar mereka terus berusaha untuk mencapainya,” tutupnya.

Untuk waktu pencairan bonus, Gatut mengimbau agar semua pihak bersabar menunggu proses administratif yang sedang disesuaikan. Pemerintah Kabupaten Tulungagung menjamin bahwa hak para atlet akan tetap diberikan sesuai aturan yang berlaku.

“Proses serah terima bonus akan kami sesuaikan, karena ini sudah menjelang akhir tahun. Kami pastikan tidak akan melanggar aturan undang-undang yang ada,” tambahnya. (Agris)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan