wordpers.id, Bengkulu Selatan – BPJS Ketenagakerjaan bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan melalui Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi menyalurkan bantuan sembako untuk pekerja informal dan karyawan swasta yang dirumahkan akibat dampak Pandemi Covid-19.
Totalnya sebanyak 200 warga yang menerima, baik dari kalangan pekerja informal di Desa Pasar Pino Raya dan Tanjung Aur II Kecamatan Pino Raya serta beberapa karyawan swasta yang dirumahkan seperti di PT NSS, PT Thamrin Brothers dan PT ABS.
Bantuan sembako tersebut diserahkan secara simbolis oleh Wakil Bupati Bengkulu Selatan, Rifai Tajudin di halaman Kantor Disnakertrans BS, Selasa (23/6).
Dalam arahannya, Wakil Bupati Bengkulu Selatan, Rifai Tajudin menyampaikan kepada warga, bahwa bantuan sembako tersebut hanyalah bersifat stimulan. Wakil Bupati juga mengapresiasi dan menyampaikan terimakasih kepada BPJS Ketenagakerjaan atas program ini.
“Adik sanak sekalian, kalau dilihat dari nilainya mungkin tidak seberapa. Tapi inilah bentuk kehadiran pemerintah ada dan hadir di tengah masyarakat,” jelas Rifai.
Ditambahkan Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Bengkulu Selatan, Edi Susanto, warga yang menerima bantuan tersebut merupakan warga yang terdampak secara ekonomi akibat Pandemi Covid-19.
“Contohnya pekerja informal, buruh yang mata pencahariannya upahan, di masa pandemi ini penghasilannya berkurang, karena tempat upahan berkurang,” jelas Edi.
Sementara itu, Kepala Perwakilan BPJS Ketenagakerjaan Provinsi Bengkulu, Muhammad Imam Saputra mengatakan bahwa pembagian di Kabupaten Bengkulu Selatan ini merupakan pembagian sembako yang kedelapan titik.
“Bengkulu Selatan ini adalah Kabupaten yang kedelapan di Provinsi Bengkulu, harapan kami bantuan ini bisa sedikit meringankan beban pekerja yang terdampak, baik pekerja formal maupun informal,” demikian Imam Saputra. (MC BS)