Oleh: Bagus SLE
Pejabat yang saya minta tolong membeli produk saya untuk membayar gaji karyawan
Dear pejabat, saya tidak minta uang pada anda, saya menjual produk saya seharga 300rb perkilogram. Jika anda merasa harga tersebut saya mark up (maaf, saya bukan tipe seperti banyak pejabat yang melakukan mark up harga barang-barang) anda bisa cek di google, youtube, ig, fb atau maps. Tinggal anda ketik nama usaha saya di pencarian, maka akan langsung muncul melebihi dari yang anda inginkan.
Itupun saya hanya minta tolong untuk membeli 1 kg saja. Karena menurut saya, uang sebesar itu tidak akan membebani APBD jika anda menggunakan uang kantor anda, atau jikapun anda menggunakan uang pribadi andapun, jumlahnya tidak akan melebihi jumlah tips yang mungkin anda berikan pada caddy anda ketika bermain golf.
Memang, pesan saya contreng 2 masih warna hitam. Tapi saya yakin, pesan saya anda baca. Dan anda tahu betul isi chat saya, saya tujukan pada anda. Dan saya yakin juga kalau nama usaha saya dan saya pribadi anda kenal.
Lama saya menunggu kabar. Ibarat menunggu kepastian kapan minyak goreng akan muncul lagi, penuh harap dapat kepastian iya atau tidak. Tadinya saya berfikir ah, mungkin ditransfer tapi tidak mau dikenal, nyatanya, sampai waktu deadline saya pada karyawan habis, ketika saya cek ke ATM, hanya sejumlah harga pembelian 3 kg yang sudah mengabarkan pembelian mereka.
It, s OK, man…. Itu sudah menjadi masa lalu bagi saya. Tapi tidak bagi kekurangan kewajiban saya terhadap karyawan saya.
Yang menjadi masalah besar bagi saya dan para pelaku UMKM seluruh negeri ‘dunia terbalik’ ini adalah ketidakpastian kehidupan kami, baik sebagai pribadi, pelaku usaha ataupun sebagai pemilik pekerja.
Belum lagi bisa bangun, apalagi berdiri karena dihantam oleh gembar-gembor ‘fun the mie’ lalu dibetondong dengan kenaikan berbagai bahan baku, TDL, BBM, kelangkaan gas, kedelai, dan sekarang minyak goreng yang tidak tunduk pada perintah presiden. Eh, akhirnya menimbulkan pertanyaan, mana yang lebih tinggi ya pangkatnya, presiden atau pemilik pabrik sawit dan minyak goreng? Hehehe
Ditambah lagi sekolah on line yang bikin semakin semaput. Kadang kami berfikir, semua kejadian ini sengaja diciptakan supaya gampang memasarkan produk HP, aplikasi berbayar, dan segala tetek bengek yang sudah lazim digunakan saat semua orang dilarang ke luar rumah, tapi orang luar negeri bebas keluar masuk negeri ini? Ah malangnya kehidupan kami.
Dear pejabat yang mendapatkan chat saya, ketika saya chat anda, itu adalah usaha terakhir saya setelah berbagai cara dan usaha saya berusaha mengumpulkan uang demi memenuhi hak hidup karyawan saya. Untuk anda ketahui, uang sejumlah yang telah saya jabarkan pada anda, itu sangat berguna bagi mereka untuk membantu meringankan beban keluarga mereka. Bukan untuk clubing, healing, bowling, singing, dating apalagi untuk nyabu.
Saking berharapnya saya akan bantuan anda untuk membeli produk saya, saya sampai mengirimkan foto total pengeluaran dan pemasukan usaha saya. Dalam hati mungkin anda tersenyum melihat jumlahnya (yang bisa saya pastikan lebih besar biaya pakan kucing anda) . Ya, itulah realitas kami para pelaku usaha mikro kecil yang hancur lebur akibat gembar-gembor berjilid-jilid.
Hmmm… Dear pejabat, melihat semua media sudah kembali heboh memberitakan meeek ‘ban mobil’ , itu suatu pertanda akan datang bulan puasa dan lebaran. Seperti tahun-tahun sebelumnya, ‘fun the mie’ akan berkibar tinggi tinggi sekali saat menjelang hari-hari besar kaum Muslim.
Akibatnya, semakin mengubur para UMKM hidup-hidup. Peristiwa-peristiwa besar ini adalah kesempatan mendapatkan keuntungan lebih karena banyaknya para pembeli. Tapi nyatanya? Sudah untung bisa berbuka puasa untuk diri sendiri dan keluarga.
Pejabat yang telah menzalimi karyawan saya (karena tidak memberi kepastian bisa atau tidak), mohon kepada anda, bersuaralah sebagai seorang muslim, jika si kakek lansia masih berusaha mengekang para muslim untuk beribadah.
Saya bukan muslim yang baik, tapi saya islam.
Nb : Terimakasih kepada salah seorang pejabat negara yang telah sangat antusias membalas chat saya dan membeli produk saya. Semoga anda selalu disehatkan, dibugarkan, dan dikuatkan hingga akhir usia
