Bengkulu, Wordpers Indonesia – Sidak pertama dalam mengawali tahun 2022, tim komisi III DPRD Kota Bengkulu meninjau langsung laporan potensi longsor yang akan berdampak pada bangunan gedung SD Negri 41 dan TK Pembina di kota bengkulu.
Sidak yang dilaksanakan Senin pagi (10/1/21) oleh tim komisi tiga DPRD kota Bengkulu ini diikuti oleh kepala dinas pendidikan Kota Bengkulu Drs. Sehmi, M. Pd beserta jajaran OPD di Kota Bengkulu.
Dalam peninjauan ini wakil ketua komisi tiga DPRD Kota Bengkulu Dedi Yanto menjelaskan bahwa tim komisi tiga siap untuk memfollow up dari segi anggaran.
“Karena anggaran APBD untuk tahun ini sudah diketok palu, mungkin kita akan memprioritaskan pada APBD perubahan nanti,” Sampai Dedi kepada media.
Lanjutnya, insyaallah semampunya kami akan follow up terus pembangunan dan perbaikan ini, walaupun nantinya belum untuk terealisasikan mungkin kami akan mencari sumber-sumber dana yang lain, agar pembangunan ini dapat berjalan dan direalisasikan,” Jelas Dedi.
Untuk bangunan tebing SD sendiri memang tampak telah rusak dan akan berdampak pada bangunan SD tersebut, sehingga bukan tidak mungkin akan mencelakai murid yang sedang bermain di sekitaran bangunan yang rusak ini.
“Kami juga mengingatkan kepada sekolah agar selalu memantau anak-anak yang sedang bermain di sekitaran bangunan, agar tidak bermain di sekitaran bangunan yang rusak tersebut sampai bangunan benar-benar diselesaikan,” Tutup Dedi.
Editor : Taufik Hidayat
