Bengkulu, Wordpers.id – KPU Kota Bengkulu dan Green Sumatera menggelar sosialisasi Pilkada Serentak untuk kelompok marginal di salah satu hotel di Kota Bengkulu, Sabtu (19/10/24). Tujuannya adalah meningkatkan partisipasi pemilih, terutama dari kelompok yang sering terabaikan.
Direktur Green Sumatera, Syaiful Anwar, S.H., menegaskan bahwa memilih adalah hak konstitusional dan kewajiban demokratis setiap warga negara. “Dengan memilih, kita menentukan masa depan kepemimpinan kota dan provinsi Bengkulu lima tahun ke depan,” ujarnya.
Syaiful juga menyoroti tingginya angka golput pada Pilkada dibandingkan Pemilu Presiden dan Legislatif. “Melalui sosialisasi ini, kami harap golput berkurang dan kelompok marginal bisa aktif menyalurkan suaranya pada 27 November,” katanya.
Selain itu, ia mengingatkan pentingnya menjaga lingkungan, terutama di musim penghujan ini, dengan mengelola sampah secara baik.
Taufik Norodom Sihanouk, tokoh masyarakat yang juga menjadi narasumber, menekankan pentingnya berpartisipasi dalam Pilkada. “Memilih pemimpin adalah kewajiban kita untuk membangun daerah,” jelasnya. Ia juga mengingatkan agar masyarakat mempelajari visi misi calon sebelum menentukan pilihan.
Taufik mengingatkan risiko golput yang bisa memicu penyalahgunaan data pemilih dan mengajak masyarakat mengawasi proses pemilihan agar Pilkada berjalan transparan dan jujur.
Sosialisasi ini bertema “Hak Pilih dan Memilih dalam Pemilu Adalah Hak Seluruh Warga Negara Indonesia, Mari Gunakan Hak Suara Kita untuk Esok yang Lebih Baik.”
