Aceh Barat, Word Pers Indonesia – Kadis PUPR Aceh Barat Dr. Kurdi diduga bungkam mengenai konfirmasi berita yang dilakukan wartawan wordpres.id, pada Minggu (2/3/2025).
Konfirmasi Pemberitaan itu dilakukan oleh pewarta Wordpres.id terkait adanya keluhan warga Kaway XVI yang kekecewaan terhadap pelayanan PDAM,,
“kami harap dengan bupati baru dapat memenuhi kebutuhan vital masyarakat yaitu air bersih,baik dari segi mutu distribusinya maupun kualitas air yg disuplai,”jelas warga Kaway XVI.
Untuk keseimbangan pemberitaan, pewarta melakukan konfirmasi dan memberikan hak jawab kepada Kadis PUPR Aceh Barat yang juga sebagai Tim Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) selaku narasumber yang berkompeten untuk memberikan tanggapan terkait persoalan itu.
Upaya konfirmasi sudah dilakukan melalui sambungan telepon via WhatsApp dan pesan chat, namun tidak terhubung dan status pesan dibaca hingga pagi hari.
Konfirmasi penjelasan itu dilakukan oleh Kadis PUPR Aceh Barat secara pribadi di salah satu WhatsApp Group, mencerminkan adanya dugaan Kadis tersebut bungkam ketika awak media wordpress.id untuk meminta konfirmasi terkait persoalan itu.
Seharusnya kebebasan pers tersebut untuk memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat hingga sebagai pilar ke-4 demokrasi di Indonesia. Namun ini malah sebaliknya.
Setelah dihubungi beberapa kali, pada Senin (3/3/2025) baru memberikan tanggapan dengan menjelaskan bahwa pendistribusian PDAM baru hanya di wilayah Johan Pahlawan dan selanjutnya akan di Salurkan di Kaway XVI.
