Pemburu Hilang Misterius, Basarnas Bengkulu Turunkan Tim Pencarian

Wordpers.id, RL – Basarnas Bengkulu akhirnya ikut diterjunkan melakukan pencarian korban Mulyadi alias Yadit (55) warga Dusun I Desa Air Bening Kecamatan Bermani Ulu Raya (BUR) yang hilang sejak Kamis (21/5) lalu.

Kabar hilangnya sosok pria secara misterius itu diketahui saat korban tengah melakukan perburuan di sekitar lokasi Danau Gedang kawasan Hutan Lindung Bukit Daun Kecamatan Bermani Ulu.

Humas Basarnas Bengkulu Mega Maysilva menyampaikan, pencarian korban hilang akan dibagi menjadi 2 Tim.

“Tim pertama pencarian dimulai dari jalur pendakian/track pendakian menuju puncak, pendakian ini diperkirakan memakan waktu selama dua hari untuk sampai kepuncak.
Tim kedua pencarian di mulai dari PGE (Pertamina Geothermal Energy) hingga sampai ke puncak.” ungkap Mega.

Berikut konfirmasi dari Basarnas Bengkulu
Laporan diterima : Pada 24 Mei 2020 17:00 WIB dari Bapak Suko (Camat Bermani Ulu Raya)
> Kejadian             : 21 Mei 2020 14.00 WIB
> Lokasi Kejadian  : Bukit Daun, Kab. Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu.
> Koordinat           : Prediksi LKK 3°23’7.13″S 102°22’34.04″E
> Heading/Jarak    : 03.31°/ 54.34 KM Garis Lurus dari Kansar Bengkulu
> SRU bergerak     : 24 Mei 2020 Pukul 17:15 WIB
> Est Wkt tempuh  : 4 Jam (bermani Ulu), Pendakian hingga puncak 10 Jam.

Rencana untuk Tim mulai melakukan pencarian pada Tanggal 25 Mei 2020 Pukul 07:00 WIB

DATA KORBAN
S     : 6 (Enam) orang
MD : –
DP  : 1 (satu) orang

> Korban Hilang
Nama              : Mulyadi (Jadit)
Umur               : 49 Th
Jenis Kelamin  : Laki laki,
Alamat            : Desa Air Bening, Kec. Bermani Ulu Raya, kab. Rejang Lebong.

KRONOLOGI

Kamis 21 mei, sesudah subuh, 7 org warga air bening pergi ke hutan bukit daun untuk berburu rusa, kamis sekira pukul 16:00 WIB mereka  membersihkan hewan buruan sambil menunggu korban namun korban tidak muncul akhirnya mereka melakukan pencarian s/d 18:00 WIB dengan hasil nihil, akhirnya mereka memutuskan ke desa dengan memperkirakan mulyadi sudah pulang ke desa.

Pada tgl 22 Mei 2020 pukul 08:00 WIB rekan korban memastikan ke keluarga korban, dan hasilnya korban belum kembali. Rekan Korban melakukan pencarian kembali sampai pagi hari Sabtu tgl 24 Mei 2020 Pukul 10:00 WIB, selanjutnya mereka melaporkan kejadian tsb kepada aparat desa dan Pak Camat.

Pada Tgl 24 Mei 2020, Bapak Camat Bermani Ulu Raya melaporkan kejadian kepada pihak kepolisian, Kodim dan Basarnas.