Word Pers Indonesia – Pemerintah desa (Pemdes) Muara Pulutan Kabupaten Bengkulu Selatan menggelar musyawarah Ferivikasi dan finalisasi penerima bantuan langsung tunai (BLT) Dana Desa (DD). Acara berlangsung tertib dan aman.
Acara berlangsung di kantor desa muara pulutan, kecamatan seginim, kabupaten bengluku selatan, dihadiri pejabat pemerintah seginim Camat seginim diwakili kasrah kecamatan fahmi, Bahbinsa s.efendi, bahbinkamtibmas BRIPKA Saipul, Pendamping lokal desa Apandi, Kepala desa Gunlisdi, Ketua BPD Hermawati, serta warga desa muara pulutan. Senin 07/03/2022
Dalam Sambutannya, Kepala Desa Muara Pulutan Gun Lisdi mengatakan bahwa Anggaran dana belanja desa muara pulutan untuk bantuan langsung tanai tahun 2022 ini sebesar 40%, anggaran yang harus kita salurkan.
“Untuk semua masyarakat, anggaran kita yakni akan dilasurkan 40%. Jadi kalkulasi dari 40% selama satu tahun dengan hitungan Rp.300.000,./bulan dengan total warga yang bisa menerimanya sebanyak 73 keluarga,” terang Kades.
Disela sela acara, mewakili warga Jon Hamid mengutarakan pendapatnya yakni dalam musyawarah agar penerima bantuan langsung tunai desa muara pulutan untuk tahun 2022 ini gantian dahulu, sebab penerima bantuan yang lama sudah 2 (dua) tahun ini mendapatkan BLT ini sementara masih banyak warga yang belum mendapatkan bantuan tersebut,” tegas Jon.
Menanggapi Hal tersebut, ketua BPD hermawati merespon usulan warga dan langsung mengumumkan data-data warga desa muara pulutan yang telah menerima bantuan seperti bantuan BPNT, PKH dan data penerima BLT tahun sebelumnya di iringi ferivikasi data calon penerima BLT untuk tahun 2022.
Bhabinkamtibmas seginim saypul selaku pengamanan menghimbau agar tetap mematuhi protkes. sebab virus covid19 saat ini masih ada bahkan sudah masuk livel 3 datang nya virus ini tampa di duga-duga jadi kita semua harus waspada ikutitrus himbauan dari kesehatan.
“Saya himbau tetap patuhi protokol kesehatan, dan jangan sampai menuai keributan apa lagi sampai terjadi kekerasan, keluarkanla saran dan pandapat dengan syarat tidak memancing keributan,”. himbaunya. (Adv/Ali)
