Mukomuko, Word Pers Indonesia – Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) memastikan pembangunan program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) telah rampung 100 persen di 14 desa yang tersebar di empat kecamatan. Rampungnya proyek ini menjadi jawaban konkret atas persoalan keterbatasan akses air bersih yang selama ini membelit warga pedesaan.
Bupati Mukomuko, H. Choirul Huda, S.H, menegaskan bahwa seluruh desa penerima program kini sudah dapat memanfaatkan fasilitas Pamsimas untuk kebutuhan air bersih dan sanitasi.
“Alhamdulillah, pembangunan Pamsimas di 14 desa telah selesai sepenuhnya. Saat ini masyarakat sudah bisa menikmati manfaatnya secara langsung,” ujar Choirul Huda didampingi Kepala Dinas PUPR Mukomuko, Apriansyah, Selasa (2025).
Program Pamsimas tersebut didanai melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2025, dengan penetapan lokasi yang telah melewati tahapan verifikasi ketat sesuai ketentuan pemerintah pusat.
Bupati menegaskan, program ini bukan proyek seremonial, melainkan menyasar desa-desa yang selama ini mengalami krisis air bersih.
“Empat belas desa ini dipilih karena memang menghadapi keterbatasan akses air minum layak. Semua prosesnya melalui verifikasi dan sesuai aturan,” tegasnya.
Adapun 14 desa penerima Pamsimas tersebut tersebar di empat kecamatan, yakni Kecamatan Penarik, Kecamatan Air Rami, Kecamatan Teras Terunjam, dan Kecamatan Air Manjunto.
Pemkab Mukomuko, lanjut Choirul Huda, menjadikan Pamsimas sebagai program prioritas daerah karena dampaknya langsung menyentuh kualitas hidup masyarakat, mulai dari kesehatan, sanitasi, hingga produktivitas ekonomi warga.
“Setiap tahun melalui Dinas PUPR, kita konsisten mengusulkan program Pamsimas ke pemerintah pusat. Ini kebutuhan dasar masyarakat yang tidak bisa ditunda,” katanya.
Pemkab Mukomuko memastikan upaya pemenuhan air bersih tidak berhenti sampai di sini. Pemerintah daerah akan terus mengajukan pembangunan Pamsimas untuk desa-desa lain yang masih membutuhkan, sebagai bagian dari komitmen menghadirkan pelayanan dasar yang adil dan merata.
“Dengan selesainya pembangunan ini, kami berharap masyarakat benar-benar merasakan manfaatnya dan ikut menjaga fasilitas yang sudah dibangun,” pungkas Bupati.(Adv)
Reporter: Bambang.S































