Kota Bengkulu, WordPers Indonesia – Wakil Walikota Dedy Wahyudi berharap tinggi kepada para generasi milenial yang mengikuti kegiatan pelatihan membatik. Ia ingin generasi milenial Kota Bengkulu tidak takut dan malu-malu ketika menuangkan kreasinya dalam berkreativitas.
Ini ia sampaikan saat berbincang-bincang santai dengan generasi milenial yang tergabung di karang taruna yang mengikuti acara pelatihan membatik di Dony Batik Bengkulu dan Konveksi, Kelurahan Panorama, Kecamatan Singaran Pati, Kamis (18/11/2021).
“Alhamdulillah dalam waktu singkat kemarin anak-anak muda dari Karang Taruna belajar menggambar kemudian hari ini praktek, dan sebagai pemula hampir 90 persen insyaallah sudah sukses,” ujar Dedy yang tampak senang dan bahagia ketika melihat para generasi muda bersemangat membatik.
Ia menuturkan, ada beberapa penilaian yang dijadikannya tolok ukur para peserta pelatihan.
“Salah satunya ketika dia membatik batiknya bisa tembus, dan kalau pun ada yang belum rapi ya berproses karena mereka juga masih baru, jam terbang juga masih kurang. Makanya anak-anak muda ini dilatih supaya bisa ikut melestarikan batik kita. Ke depan kita berharap melalui kegiatan ini ada seniman batik yang milenial,” ungkapnya.
Dedy juga menitip pesan kepada peserta pelatihan agar tetap mempelajarinya di rumah. Dengan demikian, apabila dari peserta ada yang memiliki potensi maka bisa saja Pemkot membuat program khusus untuk membantu UMKM yang berpotensi di bidang seni batik tersebut.
“Untuk adek-adekku ini kalau bisa diperdalam lagi, perbanyak latihan lagi di rumah, sehingga nanti kalau ada yang berpotensi bukan tidak mungkin akan ada program khusus dari Pemkot akan hal ini,” jelasnya.
Dedy kembali menekankan untuk generasi milenial agar terus beinovasi. Karena, Kang Dony selaku pemilik Dony Batik Bengkulu dan Konveksi akan siap merangkul generasi milenial.
“Teruslah berinovasi, jangan takut dan tetap semangat. Mari kita lestarikan batik khas Bengkulu ini,” pungkasnya.
