Pilkada Bengkulu Selatan Usai, Rifai-Yevri Menang: Aktivis Muda Bengkulu Tegaskan Tak Ada PSU Kedua

Bengkulu Selatan, Wordpers.id – Proses Pemungutan Suara Ulang (PSU) dalam Pilkada Kabupaten Bengkulu Selatan resmi berakhir. Pasangan calon nomor urut 3, Rifai-Yevri, dinyatakan sebagai pemenang dan akan memimpin sebagai Bupati dan Wakil Bupati periode 2025–2030.

Namun, usai penetapan pemenang, isu mengenai kemungkinan dilaksanakannya PSU kedua kembali mencuat di tengah masyarakat, menimbulkan kegelisahan dan spekulasi liar. Menanggapi hal ini, aktivis muda Bengkulu, Aurego Jaya, angkat bicara dan menepis keras rumor tersebut.

“Isu PSU kedua itu hanya klaim sepihak. Setahu saya, tidak ada proses lanjutan karena semuanya sudah berjalan secara terbuka dan transparan. Mari kita hormati hasil yang ada dan fokus membangun Bengkulu Selatan,” tegas Aurego, Sabtu (26/4/2025).

Aurego menekankan bahwa proses Pilkada telah berjalan sesuai prosedur dan aturan hukum yang berlaku. Ia mengajak semua pihak untuk tidak terprovokasi isu yang tidak berdasar dan justru bisa memecah belah masyarakat.

“Semua kandidat sudah tandatangan fakta integritas. Artinya, mereka siap menang dan siap kalah. Jadi tidak ada alasan untuk menggugat hasil yang sah dan telah diterima,” tambahnya.

Menurutnya, memaksakan adanya PSU kedua justru akan berdampak buruk bagi keuangan daerah dan pembangunan.

“Jika PSU digelar lagi, bisa menghabiskan puluhan miliar rupiah dari anggaran daerah. Itu jelas akan mengganggu program-program pembangunan dan pelayanan publik. Jangan korbankan kepentingan rakyat demi ambisi politik,” tegas Aurego.

Sebagai tokoh muda yang aktif mengawal jalannya demokrasi, Aurego mengajak seluruh masyarakat Bengkulu Selatan untuk menjaga kondusivitas dan meninggalkan perbedaan politik pasca Pilkada. Ia juga mengingatkan pentingnya memberi ruang kepada pemimpin terpilih untuk bekerja menjalankan visi-misinya.

“Untuk pemenang, rangkul semua pihak. Tidak ada lagi kubu-kubuan. Bagi yang belum berhasil, mari bersatu kembali demi kemajuan daerah ini. Kita semua ingin Bengkulu Selatan menjadi lebih baik dan inklusif,” pungkasnya.

Dengan berakhirnya Pilkada, harapan masyarakat kini tertuju pada kepemimpinan Rifai-Yevri agar membawa perubahan nyata, memperkuat persatuan, dan mempercepat pembangunan di Bengkulu Selatan.(dv)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan