DIY, Word pers Indonesia – Dinas Perhubungan (Dishub) Sleman telah melaksanakan ramp check terhadap ratusan angkutan wisata. Meskipun begitu, hingga pertengahan bulan Ramadan ini, kegiatan tersebut belum menyasar secara menyeluruh angkutan wisata di Kabupaten Sleman.
Menurut Kepala Dinas Perhubungan Sleman, Arip Pramana, “Kegiatan ramp check memang belum 100 persen. Karena jip wisata di wilayah Merapi itu baru sekitar 700-an dari 1100 armada. Kemudian di Breksi baru 51 dari 100 armada.”
Dalam kegiatan tersebut, Dishub Sleman telah memeriksa sebanyak 700 mobil jip Merapi dan 51 jip di destinasi wisata Tebing Breksi. Hal ini dilakukan untuk memastikan keamanan angkutan wisata menjelang musim libur lebaran.
Tak hanya itu, Dishub Sleman juga fokus pada perbaikan penerangan jalan umum (PJU) yang kondisinya mati. Arip menjelaskan bahwa ada 94 titik jalan nasional dan 82 titik jalan provinsi yang lampu PJU-nya dalam kondisi mati, sehingga berdampak pada kurangnya pencahayaan ketika dilalui kendaraan.
Arip menambahkan, “Untuk perbaikan kami upayakan sampai H-7.”
Sebelumnya, Dishub DIY memprediksi sebanyak 8,7 juta orang bakal mudik ke Yogyakarta pada momentum lebaran Idul Fitri. Prediksi tersebut lebih rendah dari survei Kementerian Perhubungan yang mencatat 11,7 juta pemudik.
Plh Kepala Dishub DIY, Sumariyoto, menyampaikan bahwa akan ada peningkatan sekitar 6 persen jumlah pemudik, disebabkan oleh kemudahan akses dan pembangunan infrastruktur, termasuk jalur tol fungsional Jogja-Solo.(Ahm Kun)
