Saksi Mata Iskandar menuturkan, saat itu dirinya hendak pergi kerja dan bertemu dengan dua teman korban berteriak meminta tolong, setelah didekati, dua teman korban menyampaikan bahwa korban R tenggelam saat mandi di Pantai Berkas.
“Saat saya mau pergi kerja, di jalan bertemu rekan korban yang mengatakan bahwa temannya tenggelam,” kata Iskandar.
Berdasarkan data terhimpun sementara, sebelum tenggelam, korban bermain sepeda bersama adiknya di pinggir Pantai Berkas, lalu korban mandi di Pantai tersebut.
Korban sempat diingatkan oleh temannya agar tidak mandi di Pantai namun diduga korban nekat mandi di Pantai.
Saah satu tim Basarnas Provinsi Bengkulu, Jeki Arisman mengatakan, setelah mendapatkan informasi anak tenggelam tersebut langsung menerjukan 2 tim.
“Pencarian kita utamakan dititik terdekat dulu dari posisi korban tenggelam sampai 500 meter dari bibir Pantai,” kata Jeki Arisman.
