TULUNGAGUNG, Wordpers.id – Menyambut Hari Bhayangkara ke-79 yang jatuh pada 1 Juli 2025, Polres Tulungagung bersama Bhayangkari Cabang Tulungagung kembali menunjukkan kepedulian sosial terhadap masyarakat. Salah satu wujud nyatanya adalah dengan meresmikan tiga titik sumur bor sebagai bagian dari program bantuan air bersih untuk warga di kawasan rawan kekeringan.
Tiga lokasi sumur bor yang baru saja diresmikan berlokasi di Pondok Pesantren Daruttaibin, Dusun Kauman, Desa/Kecamatan Campurdarat, dan Dukuh Comanuk, Desa/Kecamatan Besuki. Ketiga daerah tersebut dikenal sebagai wilayah yang kerap mengalami kekeringan saat musim kemarau.
Khusus di Dukuh Comanuk yang berada di kawasan perbukitan terjal dan dataran tinggi, pengeboran mencapai kedalaman hingga 130 meter—terdalam dibanding 10 titik sumur bor lainnya yang telah dibangun sebelumnya.
“Kami berharap bantuan ini bisa menjadi solusi konkret bagi masyarakat yang selama ini kesulitan air bersih, terutama saat musim kemarau,” ujar Kapolres Tulungagung, AKBP Muhammad Taat Resdi, dalam peresmian yang digelar belum lama ini.
Kapolres menambahkan, program bantuan air bersih ini menargetkan pembangunan 22 titik sumur bor di seluruh wilayah Kabupaten Tulungagung. Hingga pertengahan Juni ini, 11 titik telah selesai dibangun, dan 11 lainnya masih dalam proses pengerjaan.
“Mudah-mudahan kehadiran sumur bor ini memberi manfaat nyata bagi masyarakat. Ini adalah bagian dari komitmen Polri hadir untuk rakyat, terutama dalam momen Hari Bhayangkara,” kata AKBP Taat.
Sementara itu, Kasi Humas Polres Tulungagung, Ipda Nanang Murdianto, menyampaikan bahwa kehadiran sumur bor tersebut disambut haru oleh warga sekitar. Banyak dari mereka selama ini harus menadah air hujan atau membeli air galon untuk kebutuhan sehari-hari.
“Alhamdulillah, airnya sangat jernih, dingin, dan segar. Warga sangat terbantu. Kini mereka tidak perlu lagi repot-repot membeli air atau menunggu hujan turun,” tutur Nanang.
Program ini menjadi salah satu rangkaian kegiatan sosial Polres Tulungagung menjelang Hari Bhayangkara, yang tidak hanya fokus pada keamanan dan ketertiban, tetapi juga menyentuh langsung kebutuhan dasar masyarakat.(Agris)
