Simeulue ||WordPers Indonesia : Sekjend Pemerintahan Mahasiswa Universitas Teuku Umar, Ihsanul Fikri, mendesak PEMDA Simeulue untuk segera menangani Abutmen atau Pangkal jembatan penghubung antar Kota Sinabang menuju dua Kecamatan di Kabupaten Simeulue yaitu Simeulue Barat dan Alafan, amblas, Senin (12/8/2024)
Desakan ini muncul karena Masyarakat menggunakan jembatan tersebut sebagai salah satu jembatan penghubung dua kecamatan tersebut.
Ihsanul Fikri menyatakan bahwa kondisi ini berpotensi melumpuhkan Ekonomi Masyarakat Simeulue yang menjadikan jembatan tersebut sebagai akses untuk melaksanakan aktivitas. tidak hanya itu, jika tidak ditindaklanjuti akan berimbas kepada terhambatnya proses belajar mengajar siswa Sekolah Menengah Atas di daerah tersebut.
Fikri yang merupakan mahasiswa asal Simeulue yang juga Sekjend PEMA UTU mengharapkan permasalahan ini agar segera ditindaklanjuti, karna ini sangat meresahkan masyarakat yang melintas ketika memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Hal ini benar-benar sangat krusial serta perlu mendapatkan penanganan langsung dari pemerintah Daerah” tambah Fikri.
Setelah itu, Fikri juga menambahkan jika tidak segera ditangani akan berpotensi menimbulkan masalah besar bagi warga simeulue.
“Jika berbicara akses, mungkin ini menjadi kebutuhan fundamental bagi masyarakat simeulue, apalagi jembatan tersebut berada dijalan lintas di kabupaten simeulue,” Tutup Fikri. (*)