Bengkulu, Word Pers Indonesia – Pemerintah Provinsi Bengkulu dan Tim Inspektorat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Selasa Pagi (09/3) menggelar Exit Meeting Pemeriksaan Akhir Masa Jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2016-2021.
Dijelaskan Inspektur Kementerian Dalam Negeri Arsan Latif, pemeriksaan akhir masa jabatan kepala daerah ini merupakan program 5 tahunan untuk melihat kesesuaian RPJMD dengan realisasinya.
“RPJMD itu sudah diterjemahkan ke dalam RKPD. Kita tinggal melihat mana yang belum tercapai. Alhamdulillah beberapa hari ini kita melihat sudah cukup terealisasi semua bahkan ada yang di atas rata-rata nasional,” ungkap Arsan.
Dari tiga aspek yang diperiksa, yaitu Kesejahteraan Masyarakat, Daya Saingan dan Pelayanan Umum menunjukan hasil yang baik.
Tim Inspektorat Kemendagri menyebut aspek kesejahteraan masyarakat Provinsi Bengkulu pada periode 2016 hingga 2021 menunjukkan peningkatan dengan pertumbuhan ekonomi lebih baik dari rata rata nasional. Sementara laju inflasi berdasarkan hasil evaluasi stabil dengan hasil predikat provinsi pengendali inflasi terbaik di Sumatera.
Selain itu, bidang pendidikan, kesehatan dan ketenagakerjaan selama periode 2016-2021 juga menunjukkan peningkatan yang positif bahkan melampaui rata-rata nasional.
Tren peningkatan juga terjadi pada aspek daya saing dan dan pelayanan umum.
Dikatakan Sekda Bengkulu Hamka Sabri, hasil pemeriksaan tersebut saat ini masih diproses hingga pekan depan sebelum diserahkan kepada pemerintah Provinsi Bengkulu.
“Tadi baru exit meeting, saya kira dari gambaran umum yang disampaikan target kita semua tercapai,” tutup Sekda Hamka Sabri. (MC)
