Wordpers.id, Bengkulu – Upaya Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah untuk mengedukasi masyarakat agar tidak mengucilkan orang yang tejangkit virus Corona dengan mengunjungi rumah pasien positif Covid-19, mendapatkan tanggapan positif dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Bengkulu.
Menurut Sekretaris Umum MUI Provinsi Bengkulu Dani Hamdani, yang dilakukan oleh pak gubernur Rohidin merupakan bentuk kepedulian dan ketulusan seorang pemimpin kepada masyarakatnya, dan hal itu tentu harus diteladani oleh setiap orang.
“Apa yang sudah dilakukan pak gubernur menunjukan beliau sosok yang peduli dan tulus membantu masyarakat dengan tetap bekerja sesuai prosedur, serta berupaya bekerjasama dengan berbagai instansi dan kelompok masyarakat untuk menghadapi berbagai masalah yang dihadapi ditengah-tengah masyarakat,” tulis Dani Hamdani dalam pesan WhatsApp yang diterima pewarta, 17/04.
Ulama sekaligus tokoh pendidikan Provinsi Bengkulu ini juga memberikan support kepada gubernur Rohidin agar dapat selalu semangat melayani masyarakat.
“Kami mendoakan semoga beliau tetap sehat dan bisa terus bekerja dengan ikhlas dan sungguh-sungguh untuk melayani masyarakat Provinsi Bengkulu. Aamiin,” ucapnya.
Suami dari anggota DPR Provinsi Bengkulu ini juga mengimbau masyarakat agar tidak mengucilkan orang yang positif Covid-19, karena penyakit Corona bukanlah sesuatu yang memalukan dan masyarakat harusnya tetap mengedepankan rasa keadilan dan kemanusiaannya.
“Kepada masyarakat untuk tetap bisa berlaku humanis dengan orang yang sudah terpapar Covid -19, tidak mengucilkannya, karena hal ini bukan aib. Karena terkena Covid -19 bisa menimpa siapa saja tidak mengenal status sosial di masyarakat.
Mari bertindak proporsional dan tepo saliro bagaimana perasaannya kalau itu menimpa diri kita dan keluarga kita. Semoga Allah SWT menjaga dan melindungi kita dari segala marabahaya. Aamiin,” sampai Dani diakhir tanggapannya.
Diberitakan sebelumnya, pada Rabu (15/4) pagi, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengunjungi rumah warga positif virus Corona atau Covid-19.
Kunjungan gubernur tersebut dimaksudkan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat setempat agar tidak menjauhi atau mengucilkan pasien selama masa isolasi mandiri di rumah.
