BENGKULU, wordpers.id – Ketua DPRD Provinsi Bengkulu, Drs. H. Sumardi, MM, yang akrab disapa Sumardi Kombes, melanjutkan agenda reses masa sidang kedua tahun 2025 di kediaman pribadinya, Kelurahan Sidomulyo, Kecamatan Gading Cempaka, Kota Bengkulu, Kamis (3/7/2025).
Dalam pertemuan tersebut, Sumardi mendengarkan secara langsung berbagai keluhan dan aspirasi masyarakat, mulai dari isu pajak kendaraan, penerimaan peserta didik baru (PPDB), hingga perbaikan infrastruktur dan fasilitas umum.
Salah satu isu penting yang menjadi sorotan adalah revisi Peraturan Daerah (Perda) tentang opsen pajak kendaraan. Banyak warga mempertanyakan besaran pajak yang dinilai membebani masyarakat saat ini.
“Proses revisi Perda opsen pajak kendaraan sedang berjalan di DPRD. Kami berkomitmen mengawal agar ketentuan pajak tidak memberatkan masyarakat,” tegas Sumardi Kombes saat ditemui usai reses.
Selain soal pajak, warga juga mengeluhkan masalah ketidakadilan dalam proses PPDB, khususnya di sekolah-sekolah negeri favorit seperti SMAN 2 dan SMAN 5 Kota Bengkulu.
“Terkait keluhan PPDB, saya sudah meminta Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu untuk segera turun ke lapangan. Proses penerimaan siswa harus berjalan jujur dan adil tanpa kecurangan,” ujar Sumardi dengan tegas.
Masyarakat Kelurahan Sidomulyo juga menyoroti kondisi lampu jalan yang mati, kerusakan pagar Gedung Olahraga Sidomulyo, serta pemanfaatan Taman Remaja yang belum optimal. Warga berharap pemerintah segera melakukan perbaikan agar fasilitas umum dapat berfungsi maksimal.
Tak hanya itu, keluhan juga datang dari warga Kabupaten Mukomuko terkait jembatan di Desa Tramang Jaya yang sudah lima tahun diusulkan perbaikan namun belum mendapatkan perhatian dari pemerintah.
“Warga Mukomuko berharap agar Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, segera memperbaiki jembatan tersebut. Aspirasi ini sudah lama diajukan dan butuh respons cepat,” kata Sumardi.
Sumardi menegaskan, seluruh aspirasi yang disampaikan masyarakat akan menjadi prioritas DPRD Provinsi Bengkulu untuk dibahas bersama eksekutif dan instansi terkait.
“Kami hadir di tengah masyarakat untuk mendengar, mencatat, dan memperjuangkan aspirasi mereka. Ini adalah tanggung jawab moral kami sebagai wakil rakyat,” pungkasnya.
Dalam reses tersebut, turut hadir Kombes Pol Alex dari BNN Provinsi Bengkulu yang memberikan penyuluhan tentang bahaya narkoba. Acara juga dibuka secara resmi oleh Lurah Sidomulyo, Aini, yang menyampaikan dukungan penuh atas kegiatan reses yang digelar Ketua DPRD Provinsi Bengkulu.
Reporter: A. Ade Permana
Editor: Anasril
