Konektivitas Maritim, Bengkulu Segera Miliki Pangkalan Udara TNI AL

Bengkulu, wordpers.id – Pemerintah Provinsi Bengkulu menerima Audensi dari Kementerian Pertahanan untuk membahas konektifitas udara maritim Bengkulu. Upaya ini pun didukung oleh Pemerintah Pusat, salah satunya melalui Kementerian Pertahanan yang merencanakan pembangunan Pangkalan Udara TNI Angkatan Laut, Acara ini diadakan di Ruangan kerja Asisten I Provinsi Bengkulu. Selasa, (8/9).

Pembangunan Lanudal tersebut sebagai salah satu percepatan penanganan wilayah rawan bencana, seperti gempa bumi, banjir dan longsor untuk itu banyak upaya yang telah dilakukan Pemerintah Daerah untuk mengantisipasi hal ini. Upaya ini pun didukung oleh Pemerintah Pusat, salah satunya melalui Kementerian Pertahanan yang merencanakan pembangunan Pangkalan Udara TNI Angkatan Laut (Lanudal). 

Rencana ini disambut baik Pemerintah Provinsi Bengkulu seperti yang disampaikan Asisten III Administrasi Umum Setda Provinsi Bengkulu Gotri Suyanto dalam pertemuannya dengan Kolonel Laut (E) Dr. Lukman Yudho Prakoso, S.Ip, M.A.P beserta rombongan dari Universitas Pertahanan (Unhan) Republik Indonesia.

“Kami sangat menyambut baik rencana ini dan mudah-mudahan akan terealisasi dalam waktu dekat. Karena seperti kita ketahui keberadaan pangkalan udara TNI AL ini meningkatkan daya dorong terhadap pembangunan di Bengkulu. Selain memperkuat pertahanan pangkalan udara itu juga akan membantu evakuasi dan membantu pengangkutan logistik terutama saat terjadi bencana,” ujar Gotri.

Luas lahan yang dibutuhkan untuk pangkalan udara tersebut diperkirakan sekitar enam hektar, untuk itu Pemprov Bengkulu akan berkoordinasi lebih lanjut dengan PT. Angkasa Pura II dan pihak lain yang terlibat. 

“Kami mengkaji dari sisi akademik juga bahwa betul keberadaan pangkalan udara itu sangat dibutuhkan, mengingat kondisi geografis Bengkulu yang rawan bencana. Penanggulangan bencana harus dilakukan dengan cepat, baik itu evakuasi maupun penyediaan logistik dan yang tercepat adalah melalui udara,” ungkap Lukman yang sekaligus merupakan Dosen Strategi Pertahanan Laut Universitas Pertahanan Indonesia.

BACA JUGA:  6 Partai Non Parlemen Di Simeulue Buka Pendaftaran : Rahmad Mendaftarkan Diri Bacawabup

“Terlebih lagi, Bengkulu memiliki Pulau Enggano yang merupakan salah satu pulau terluar yang harus diprioritaskan, terutama dalam hal pertahanan,” pungkasnya. (Rls)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan