Nasional, Pendidikan, Word Pers Indonesia – Dalam sebuah upacara penting di Sentul, Bogor, Menteri Pertahanan Indonesia, Prabowo Subianto, memberikan sambutan di acara wisuda Universitas Pertahanan (Unhan), menandai kelulusan 573 mahasiswa dari berbagai program studi, termasuk Sarjana, Magister, dan Doktor.
Wisuda ini mencakup lulusan dari berbagai fakultas, seperti Strategi Pertahanan, Manajemen Pertahanan, Keamanan Nasional, Sains dan Teknologi Pertahanan, serta Kedokteran Militer.
Prabowo menekankan urgensi bagi Indonesia untuk mempercepat pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam bidang Science, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM), serta kedokteran, sebagai kunci untuk menghadapi tantangan masa depan.
“Kita harus berani mengakui ketertinggalan kita di bidang STEM dan berusaha keras untuk mengejarnya,” ujar Prabowo, mengakui kebutuhan untuk mengejar negara-negara maju dalam revolusi STEM.
Menyoroti inisiatif Unhan dalam memajukan pendidikan STEM, Prabowo memuji penambahan empat fakultas baru, termasuk kedokteran dan teknik, khususnya di bidang hidrologi — sebuah program yang unik di Indonesia.
“Program hidrologi Unhan telah membuktikan dirinya
dalam berkontribusi secara langsung terhadap masyarakat, khususnya dalam penyediaan air bersih,” kata Prabowo, menekankan pentingnya air sebagai komoditas strategis di tengah prediksi PBB tentang krisis pangan, energi, dan air yang akan datang.
Prabowo berharap lulusan Unhan dapat memberikan kontribusi signifikan kepada bangsa, mengingat mereka telah melewati seleksi ketat berdasarkan intelijensi dan prestasi akademis.
“Saya mengharapkan Anda semua untuk memberikan sumbangan besar kepada negara dengan kemampuan yang telah Anda miliki,” ujarnya, menggambarkan harapan besar yang dipasang pada lulusan Unhan.
Lebih lanjut, Menhan menekankan ambisi untuk mengembangkan lebih banyak program studi di Unhan, meningkatkan jumlah mahasiswa tanpa mengorbankan kualitas seleksi dan standar akademik.
“Unhan harus menjadi pusat keunggulan dengan standar akademis yang dapat bersaing dengan universitas terbaik di dunia,” pungkas Prabowo, menegaskan visi ke depan untuk institusi pendidikan pertahanan tersebut.***
Editor: Anasril
