SELUMA — Pemerintah Kabupaten Seluma bakal meluncurkan program inovatif bertajuk Sekolah Percontohan Pancasila sebagai langkah pembentukan mental dan karakter anak. Launching program ini dijadwalkan berlangsung pada Senin, 10 November 2025.
Dua sekolah negeri ditunjuk sebagai proyek percontohan, yakni SMPN 6 Air Periukan dan SDN 16 Pasar Tais. Bupati Seluma, Teddy Rahman, menyebut program tersebut dirancang untuk menanamkan nilai-nilai luhur Pancasila dalam kegiatan belajar sehari-hari.
“Sekolah ini akan menjadi tempat pembentukan karakter dan mental anak melalui kegiatan yang berlandaskan nilai-nilai Pancasila,” ujar Teddy Rahman.
Menurutnya, upaya ini lahir dari keprihatinan terhadap perilaku sebagian pelajar yang mulai terpengaruh kebiasaan negatif seperti nongkrong berlebihan, merokok, hingga tawuran. Melalui Sekolah Pancasila, kebiasaan buruk itu akan dialihkan lewat aktivitas positif yang menumbuhkan disiplin dan kreativitas.
Kurikulum di sekolah percontohan ini akan memadukan pelajaran karakter dengan keterampilan praktis seperti kewirausahaan, kerajinan tangan, dan olahraga. Pendekatan ini juga diharapkan dapat mengurangi ketergantungan anak terhadap gawai dan meningkatkan interaksi sosial di lingkungan sekolah.
Bupati Teddy menambahkan, konsep pendidikan tersebut memiliki kesamaan dengan sekolah Islam terpadu (IT) yang menekankan pembentukan karakter, namun diterapkan di sekolah negeri dengan biaya yang terjangkau.
“Tahap awal kita jalankan di dua sekolah dulu. Kalau hasilnya baik, akan kita kembangkan ke seluruh sekolah di Seluma,” jelasnya.
Ia berharap program Sekolah Percontohan Pancasila dapat menjadikan SD dan SMP negeri di Seluma sebagai lembaga pendidikan unggul yang kembali dipercaya dan dibanggakan masyarakat. (**)
Apakah Anda ingin saya tambahkan kutipan tambahan dari pihak Dinas Pendidikan untuk memperkuat beritanya?
