Kota Bengkulu, Word Pers Indonesia – Delapan partai politik di Kota Bengkulu yang telah berkoalisi untuk menghadapi Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Bengkulu 2024 kini bertambah kuat dengan bergabungnya Partai Golkar, sehingga total menjadi sembilan partai yang berkoalisi. Partai-partai tersebut adalah Demokrat, PKS, Perindo, PKB, Gerindra, Hanura, PPP, PDI Perjuangan, dan Golkar.
Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Demokrat Kota Bengkulu, Suhartono, mengumumkan terbentuknya koalisi sembilan partai politik ini dengan tujuan utama menghadapi Pilwalkot Bengkulu 2024-2029.
“Alhamdulillah, kami mencapai pertemuan yang baik hari ini. Dari delapan partai politik sebelumnya, kini bertambah satu lagi yaitu DPD II Partai Golkar Kota Bengkulu sehingga menjadi sembilan. Kehadiran Golkar semakin memperkuat koalisi ini untuk mensejahterakan masyarakat kota Bengkulu,” ujar Suhartono.
Kehadiran DPD II Partai Golkar Kota Bengkulu dalam koalisi ini turut dihadiri oleh Ketua DPD I Golkar Provinsi Bengkulu, Rohidin Mersyah, dan Ketua DPD II Golkar Kota Bengkulu, Patriana Sosialinda.
Rencana Koalisi
Suhartono mengungkapkan bahwa dalam tiga hari ke depan, koalisi akan mengusung satu figur potensial yang sejalan dengan visi dan misi gabungan koalisi ini, serta mampu membawa perubahan positif di Kota Bengkulu.
“Rencana kami setelah pertemuan ini adalah mengusung satu figur potensial yang sejalan dengan visi dan misi gabungan koalisi ini, serta mampu membawa perubahan positif di Kota Bengkulu, terutama dalam mensejahterakan masyarakat,” tambah Suhartono.
Lebih lanjut, Suhartono menyampaikan bahwa koalisi akan mengalihkan fokus ke rencana B dan rencana C karena rencana A yang telah direncanakan sebelumnya tidak dapat dijalankan.
“Tidak menutup kemungkinan nama calon yang akan diusung bisa berubah, namun yang pasti kami harus bertemu langsung dengan calon tersebut untuk memastikan kesiapan mereka dalam maju di Pilwalkot Kota Bengkulu,” jelas Suhartono, yang lebih akrab dipanggil Dang Tono.
Keputusan Cepat
Dang Tono juga menyampaikan bahwa agenda pertemuan hari ini, yang sebelumnya dijadwalkan pada tanggal 21 Juli, dipercepat karena kesiapan Partai Golkar Kota Bengkulu untuk bergabung ke dalam koalisi “Bersamo Kito Bisa”.
“Pertemuan ini bersifat silaturahmi dan untuk mengonfirmasi masuknya Golkar ke koalisi yang telah kami bentuk sejak awal tahun lalu. Kami juga telah menentukan juru bicara dan pimpinan dari gabungan sembilan partai politik ini berdasarkan kesepakatan bersama,” kata Suhartono.
Menurut Suhartono, penentuan juru bicara dan pimpinan koalisi ini dilakukan dengan musyawarah mufakat, dan setiap partai yang tergabung memiliki hak suara yang sama dalam pengambilan keputusan. Dia menambahkan, koalisi ini dibentuk dengan semangat kebersamaan dan gotong royong untuk menghadirkan perubahan yang lebih baik bagi Kota Bengkulu.
“Kami semua berkomitmen untuk bekerja sama demi kepentingan masyarakat Kota Bengkulu. Dengan bergabungnya Golkar, kami semakin optimis dapat memenangkan Pilwalkot 2024 dan membawa perubahan yang signifikan bagi kota ini,” pungkas Suhartono.
Langkah Selanjutnya
Koalisi “Bersamo Kito Bisa” akan segera mengumumkan nama-nama calon yang akan diusung dalam Pilwalkot Bengkulu 2024, setelah melalui proses seleksi dan kesepakatan bersama. Diharapkan, calon yang dipilih mampu mewujudkan visi dan misi koalisi untuk kesejahteraan masyarakat Kota Bengkulu.
Dalam hasil rapat koalisi sembilan partai politik “Bersamo Kito Bisa,” disepakati Suhartono sebagai juru bicara. Dengan terbentuknya koalisi ini, dinamika politik di Kota Bengkulu diprediksi akan semakin menarik, mengingat sembilan partai besar telah menyatukan kekuatan untuk satu tujuan yang sama. Warga Kota Bengkulu kini menantikan langkah-langkah konkret dari koalisi ini dalam mewujudkan visi mereka untuk kota yang lebih baik.
Suhartono menegaskan bahwa koalisi ini akan terus berkomunikasi dan berkoordinasi secara intensif untuk memastikan setiap langkah yang diambil sesuai dengan harapan masyarakat.
“Kami mengajak seluruh warga Kota Bengkulu untuk turut mendukung dan berpartisipasi aktif dalam proses demokrasi ini demi masa depan kota yang lebih cerah,” tutupnya.
Koalisi ini menjadi harapan baru bagi warga Kota Bengkulu dalam menyongsong perubahan positif dan kesejahteraan yang lebih baik di masa depan.(*)
