60 Pelaku UMKM di Mukomuko Ikuti Pendidikan dan Pelatihan

Pemkab Mukomuko Galar Pelatihan UMKM

Word Pers Indonesia – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko melalui Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menegah menggelar kegiatan pendidikan dan pelatihan peningkatan pengetahuan pemahaman serta kapasitas dan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Kegiatan tersebut dibuka secara langsung oleh Asisten III, Setdakab Mukomuko, Edy Kasman, Senin (24/10).

Kepala Disperindagkop dan UKM Mukomuko, Ruri Irwandi, ST.MT ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa kegiatan pendidikan dan pelatihan peningkatan pengetahuan pemahaman serta kapasitas dan kompetensi SDM UMKM ini diikuti sebanyak 60 orang yang berasal dari UMKM yang ada didaerah ini.

“Untuk peserta berjumlah 60 orang dan pelatihan ini di bagi dua sesi yang pertama 30 orang untuk UMKM khusus kuliner seperti makanan dan lainnya. Kemudian sesi kedua UMKM khusus kerajinan, kriya-kriya dan lainnya. Di mana peserta berasal dari UMKM wilayah Kabupaten Mukomuko. Pelatihan ini sendiri di mulai dari tanggal 24 hingga 29 Oktober 2022,”kata Ruri.

Lanjutnya, adapun materi pada pendidikan dan pelatihan UMKM ini yakni packaging.pemasaran secara online dan manajemen keuangan . Sesuai dengan tema strategi Brending dan pemasaran online bagi UMKM.

“Nara sumber kegiatan ini dari Balai Diklat Industri Provinsi Sumatra Barat,”ucapnya.

Dikatakan Ruri, dengan adanya pelatihan dan pendidikan untuk pelaku usaha UMKM ini kedepannya pelaku usaha dapat meningkatkan kapasitas SDM dan juga bagaimana nantinya pelaku usaha UMKM dapat mengembangkan usahanya melalui pemasaran produknya secara online dan mampu menjangkau konsumen lebih banyak.

Selain itu para pelaku usaha UMKM juga harus menambah kapasitas SDM dan wawasannya dalam hal Brending dan marketing yang akan dilaksanakan demi mencapai tujuan yang sama yaitu menarik target pasar atau audiens untuk mengenal dan membeli produk kita sebanyak banyaknya. Kemudian dengan adanya Branding produk akan lebih mudah di ingat oleh masyarakat . Dan juga apabila Branding (logo merek) produk memiliki kualitas yang baik maka akan menjadi pilihan utama masyarakat.

“Dengan terselenggaranya pelatihan ini di harapkan pelaku usaha UMKM ini dapat mampu mengembangkan usaha nya baik dalam packaging (pengemasan produknya) yang mana kemasan produk suatu material pembungkus produk yang memiki fungsi untuk menampung .melindungi.mengidentifikasi dan mempromosi produk . Pemasaran (marketing) yang fokus pada strategi promosi, dan juga bagaimana pengelolaan manajemen keuangannya.

Semoga pelaku usaha UMKM nantinya dapat berkembang dalam menjalankan usahanya dan mentransfer ilmu-ilmu yang di dapat selama pelatihan dan dapat menerapkannya sesuai usaha yang mereka jalanidan juga nantinya pelaku usaha termotivasi untuk bisa sukses dalam mengembangkan usahanya,”demikian Ruri (Red/Medcen/Bbg)