Bengkulu, Wordpers Indonesia – Pelaksana Tugas Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Bengkulu Eddyson angkat bicara terkait kabar simpang siur program satu miliar satu kelurahan (Samisake) apakah masih berjalan atau mati total. Dirinya mengungkapkan sampai saat ini Samisake masih berjalan dan proses pada tahun 2021 ini ialah penagihan modal tahap awal.
Hal ini diungkapkannya saat diwawancara, Selasa (5/10/2021).
“Kalau tahun 2020 dan 2021 tahap penagihan, kemarin ada perguliran dana totalnya sudah 50 miliar. Mereka para pelaku UMKM mulai mengansur, kita pun juga tak memberatkan. Misal ada yang mengembalikan 5 atau 2 juta kita terima, karena rata-rata yang minjam pelaku UMKM, tapi karena Covid usaha mereka anjlok,” ungkap Eddyson.
Ia mengatakan, di Kota Bengkulu roda perekonomian harus tetap berputar, walaupun wabah virus Covid-19 belum usai.
“Kita (Pemkot) ada program satu miliar satu kelurahan (Samisake), program ini targetnya 7 tahun dan sekarang sudah berlalu, jadi sudah saat pengembalian. Di awal sudah ada relaksasi pembayaran satu tahun dan semenjak covid inilah roda perekonomian sedikit lambat. Tetapi pasti ada solusinya agar roda perekonomian tetap berputar,” tambahnya.
Sebagai informasi, Program Samisake ialah program bantuan dana bergulir yang ada disetiap kelurahan. Samisake ini juga dalam rangka percepatan dan pemerataan pembangunan di kabupaten atau kota dalam mengurangi angka kemiskinan, melalui alokasi dana transfer untuk kabupaten atau kota.