Word Pers Indonesia – Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Bengkulu memastikan jajanan takjil yang dijual pedagang di bundaran Kelurahan Pasar Mukomuko, Pebukoan Desa Ujung Padang dan Koto Jaya Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu aman dikonsumsi.
Kegiatan pengawasan pebukoan dan mobil laboratorium keliling di Kabupaten Mukomuko bekerja sama dengan lintas sektor terkait, Senin (11/4/2022) kemarin.
Pengawasan tersebut diikuti Bupati Mukomuko Sapuan, Kepala Dinas Kesehatan Bustam Bustomo, Sekretaris Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM Nurdiana, serta wakil dari Dinas Ketahanan Pangan.
Bupati Mukomuko, Sapuan menyampaikan dukungannya dalam pengawasan jajanan masyarakat selama Ramadan.
Ia juga meminta agar para pedagang yang berjualan memperhatikan kebersihan dan kesehatan takjil yang dijual.
Selain itu, Kepala Balai POM Bengkulu, Yogi Abaso Mataram memberikan penjelasan mengenai kegiatan pengawasan yang dilakukan.
Dalam pemeriksaannya, petugas sampling mengambil sample makanan dan minuman pebukoan yang diduga mengandung bahan berbahaya seperti formalin, boraks, Rhodamin B, dan Methanyl Yellow.
Selanjutnya petugas melakukan pengujian sampel tersebut dengan menggunakan rapid test kit di mobil laboratorium keliling.
Dari 31 sampel yang disampling dan dilakukan pengujian diperoleh hasil seluruhnya negatif dan tidak mengandung bahan berbahaya.
“Semua makanan sudah diuji lab, dan hasilnya aman. Jadi masyarakat tidak usah ragu untuk membeli jajanan di sini,” pungkas Yogi. (B.m)
