Blitar, Wordpers.id – Dalam rangka memperingati Hari jadi Provinsi Jawa Timur ke 79 Walikota Blitar Drs Santoso dampingi Pj Gubernur Jawa Timur ziarah ke Makam Presiden RI yang pertama Ir Soekarno pada hari Jum’at (4/10/2024).
Usai tabur bunga PJs Gubernur Jawa Timur Andy Karyono mengatakan Rangkaian peringatan hari jadi provinsi ke-79 tahun 2024 ini ziarah ke Makam Presiden RI yang pertama itu wajib, yang pertama yaitu gubernur pertama, yang kedua otomatis semua event nasional, apapun kita harus ziarah mengenang jasa pendiri negara kita Indonesia sang Proklamator Presiden pertama Republik Indonesia Ir. Soekarno.
“kami ingin perkembangan Jawa Timur yang sudah semakin baik maju dan seluruh masyarakat Jawa Timur dengan hasil pembangunan seperti ini proses-prosesnya, harus tidak boleh melupakan jasa pendahulu kita yang paling utama tentu yang ada di Blitar ini,” kata PJs Gubernur Jatim pada awak media.
Selanjutnya menurut Andy Karyono ini masuk pesta demokrasi bagaimana masa kampanye yang mulai marak ia berharap kita tetap untuk bisa mengendalikan semuanya.
para Bupati Walikota Pj ataupun PJs kita sepakat untuk membuat semua suasana menjadi tenang, aman, damai dan kondusif serta kita tetap bisa jangan sampai dinodai dengan konflik potensi-potensi yang tidak dengan cara-cara berpolitik yang tidak bagus.
“kita kembali lagi untuk bisa mengenang betapa beratnya para pendahulu kita para pahlawan nasional untuk negara ini,”pungkasnya.
Ditempat yang sama Walikota Blitar Drs Santoso menjelaskan, ini dilakukan secara rutin setiap Hari Ulang Tahun Provinsi Jawa Timur dari Gubernur yang dulu itu Bu Khofifah selalu hadir di sini untuk memberikan penghormatan kepada Bapak Ir. Soekarno selaku Presiden Pertama Republik Indonesia yang telah berjasa Bagaimana membangun Indonesia hingga sampai kita menikmati kemerdekaan untuk yang ke-79 tahunnya ini.
Oleh karena itulah, kita patut mengapresiasi karena tidak hanya sebatas Ziarah di makam tapi juga memberikan bingkisan kepada anak-anak yatim kemudian bingkisan kepada masyarakat sekitar yang memang sudah di seleksi dan berhak menerimanya.
“Beberapa paket yang tentu telah disampaikan mudah-mudahan ini selalu rutin dalam rangka menindaklanjuti perjuangan yang telah dilakukan oleh presiden pertama Republik Indonesia,” pungkasnya.(ADV/kmf/etk)