Seluma, Word pers Indonesia – Warga Desa Sengkuang, Kecamatan Seluma Selatan, Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu, menyuarakan rasa kecewa terhadap pemerintah desa.
Salah satu warga, yang diidentifikasi sebagai Ed, mengungkapkan perasaannya kepada awak media. “Anggaran ketahanan pangan Desa Sengkuang saat rapat sudah disepakati bahwa ayam 4 ekor beserta makanan lain akan dibagikan ke masyarakat. Bahkan, sudah dibentuk kepengurusan, namun realisasi dana desa justru diperuntukkan untuk bibit pohon jambu mentega dan durian,” ungkap Ed kepada awak media, Sabtu 23/3.
Tokoh masyarakat setempat juga menanyakan kebijakan pemerintah desa yang tidak sesuai dengan kesepakatan rapat. “Saya menanyakan mengapa ketahanan pangan yang disepakati dalam rapat berubah tanpa rapat ulang atau undangan resmi,” tambah Ed.
Ed menyampaikan harapannya sebagai perwakilan masyarakat Desa Sengkuang kepada pemerintah kabupaten. “Kami berharap pemerintah kabupaten dapat menegur dan membimbing pemerintah desa agar lebih baik di masa depan,” ungkapnya.
Meskipun awak media telah berusaha menemui pihak pemerintah desa selama dua hari berturut-turut pada tanggal 21 dan 22 Maret, namun pihak tersebut menolak untuk ditemui dan enggan memberikan klarifikasi. (Red)