Kota Bengkulu, Wordpers Indonesia – Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi pada momentum Idul Fitri 1443 Hijriah ini menyampaikan beberapa makna Bulan Ramadhan. Menurutnya, Bulan Ramadhan mengajarkan kesabaran dan peduli sesama.
“Ada banyak makna yang bisa kita raih di bulan suci ini di antaranya mengajarkan kesabaran. Sebulan penuh kita dituntut berpuasa menahan lapar dan haus, tidak marah dan dilatih jujur,” kata Dedy, Rabu (4/5/2022).
Terlebih di tahun-tahun sebelumnya masyarakat muslim di Kota Bengkulu beraktifitas dalam keadaaan terbatas dalam situasi pandemi COVID-19.
“Dua tahun Ramadhan, dua Idul Fitri kita tidak bisa tumpah ruah beribadah di masjid dan alhamdulillah tahun ini kita bisa kembali menggelar salat Idul Fitri di masjid dengan khidmat. Mudah-mudahan pada tahun ini, Allah berikan kita kenikmatan yang luar biasa dan tadi takbir, tahmid berkumandang di mana-mana,” ucap Dedy.
Selanjutnya, Bulan Ramadhan juga mengajarkan arti berbagi dan kepedulian kepada sesama. Hal ini dibuktikan melalui berbagi Infaq dan menyalurkan zakat yang dalam esensi islam adalah untuk menumbuhkan semangat saling berbagi menuju jiwa yang suci.
“Seperti saat kita membayar zakat fitrah, inilah instrumen untuk membentuk pribadi yang pandai untuk saling berbagi dan membangun empati terhadap penderitaan serta kesulitan yang lain,” kata Dedy.
“Momentum Idul Fitri ini harus tetap kita syukuri. Ramadhan ini menempah kita untuk melatih kesabaran, kemudian melatih kita untuk peduli dengan sesama,” tambahnya.
Hal itu, lanjut Dedy, harus diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari agar mendapatkan keberkahan dan kedamaian dalam beragama dan bermasyarakat.
“Mudah-mudahan suasana Ramadhan ini bisa kita aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari nantinya,” sampai Dedy.