Kisruh di KPU: Perlakuan Tidak Etis Oknum Terhadap Wartawan, PWRI Lampung Utara Angkat Bicara

Lampung Utara, Word Pers Indonesia Sejumlah wartawan mengalami perlakuan tidak menyenangkan dari seorang oknum yang bertugas di meja tamu Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lampung Utara. Bahkan, Pemimpin Redaksi Media Lampung Mandiri, Syaifur Rahman, mendapat perlakuan yang tidak senonoh dari oknum tersebut, Selasa, 19/12/2023.

Dengan nada arogan, oknum tersebut menyatakan, “Kalau saya nggak mau ngasih (Buku Tamu), ngapa kamu, kalau saya gak mau ngasih?” dan melanjutkan, “Saya yang jaga di sini, kamu datang dengan nada meki-meki.”

Dalam situasi tersebut, Syaifur Rahman dengan tenang menjawab, “Gak ada yang meki-meki, bang. Suara saya memang begitu, kalau gak mau ngasih ya gak papa.”

Insiden ini bermula dari kedatangan sejumlah wartawan ke KPU Kabupaten Lampung Utara untuk mendapatkan informasi terkait somasi yang dilayangkan oleh Aidil Acmad Jaya kepada KPU. Namun, seluruh komisioner KPU tidak ada di tempat dengan alasan sedang mengikuti Bimtek di Bandar Jaya.

Ketua Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI) Lampung Utara, Donimansyah, sangat menyayangkan kejadian ini terjadi, terutama di lembaga sebesar KPU. Sebagai petugas pelayanan publik, diharapkan memberikan pelayanan terbaik dan menjaga sikap ketika berhadapan dengan siapapun yang memiliki kepentingan dengan KPU.

Donimansyah juga menegaskan, “Attitude dan pembawaan menjadi modal utama sebagai petugas yang berhadapan langsung dengan masyarakat dan organisasi terkait KPU.”

Ketua Serikat Pers Republik Indonesia (SPRI), Jauhari Saleh, juga menilai perbuatan oknum tersebut tidak pantas. Mengingat menjelang Pemilu, semua warga negara berkewajiban menjaga konduktivitas dan bukan memprovokasi suasana menjadi tidak kondusif.

Jauhari berharap kejadian ini menjadi bahan evaluasi bagi Komisioner KPU agar insiden serupa tidak terulang, terutama kepada wartawan yang selalu mendukung mensosialisasikan agar Pemilu berjalan dengan jujur, adil, tertib, dan aman. (Tim)

Reporter: M. Saleh
Editor: Anasril